TPF Diminta Beri Laporan Akurat ke Presiden

JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI, Panda Nababan, meminta kepada Tim Pencari Fakta (TPF) agar memberi laporan yang akurat kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terkait dengan hasil kerjanyaPermintaan itu disampaikan Panda saat Komisi III menggelar rapat kerja bersama Kejaksaan Agung di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (9/11).

"Kami minta agar TPF memberi laporan yang akurat, agar Presiden mengambil keputusan yang tepat," kata legislator asal PDIP itu.

Laporan yang diberikan kepada Presiden, kata Panda pula, harus terang-benderang

BACA JUGA: Jampidsus: Perkara Biasa, Tersangkanya Luar Biasa

Apalagi lantaran saat ini menurutnya, di tengah masyarakat telah terbentuk opini adanya dugaan kriminalisasi kepada pimpinan KPK.

Pada kesempatan itu, Panda juga menyoroti pernyataan Anies Baswedan, salah seorang anggota TPF, soal rapat tertutup antara Komisi III dengan KPK dan kepolisian, yang dinilai menyesatkan karena memunculkan anggapan negatif dari masyarakat terhadap DPRPanda mengatakan Anies telah memberikan keterangan yang salah dan menyesatkan

BACA JUGA: Buaya Dilahap di Depan KPK

"Tidak benar rapat kita dengan KPK tertutupItu pertemuan terbuka," katanya.

Oleh karena itu, menurut Panda, Komisi III akan mengusahakan segera dilakukan pertemuan dengan tiga institusi, yaitu kejaksaan, kepolisian dan KPK, sehingga bisa memperkuat dan bersinergi dalam pemberantasan korupsi

BACA JUGA: Chandra Tegaskan Tak Pernah Ketemu Ary

Panda pun menyarankan seharusnya rapat kerja yang dilakukan Komisi III menghadirkan salah seorang dari anggota TPF.

"Seharusnya ada anggota TPF, supaya kita bisa mendengarkan bersama penjelasannya terkait dengan pemeriksaan yang dilakukan," ucapnya pula(awa/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Harga Damkar Tak Lebih dari Rp 1 Miliar