JAKARTA - Juru bicara Televisi Pendidikan Indonesia (TPI), Jazuni menegaskan TPI di bawah manajemen Siti Hardiyanti Rukmana nantinya akan dikembalikan pada khitahnya, yakni satu-satunya televisi swasta dengan misi khusus yakni pendidikan akhlak budi pekerti.
"Kalau manajemen kami sudah masuk ke TPI, sesuai dengan putusan Pengadilan Jakarta Pusat (Kamis 14/4), TPI segera dikembalikan ke khitahnya sebagai televisi dengan misi yakni pendidikan akhlak budi pekerti," kata Jazuni, di Jakarta, Senin (18/4).
Sikap tersebut, selain dari awal sudah menjadi komitmen TPI, juga merupakan permintaan dari warga masyarakat sebagaimana yang terungkap dalam acara doa bersama pemirsa TPI se Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi dan Serang, Provinsi Banten, di TMII, Minggu (17/4).
"Ribuan pemirsa TPI kemarin menggelar doa bersama dalam rangka syukuran kembalinya Televisi Pendidikan Indonesia (TPI) ke pendirinya Siti Hardiyanti Rukmana di Lapangan Api Pancasila, Taman Mini Indonesia Indah (TMII)Warga berharap dengan kembalinya TPI ke manajemen Mbak Tutut, TPI akan kembali ke khitahnya untuk menyiarkan pendidikan akhlak budi pekerti," imbuh Jazuni.
Menurut Jazuni, TPI didirikan bukan sekedar memburu keuntungan semata tanpa mengindahkan hak publik dari misi semula TPI sebagai televisi pendidikan
BACA JUGA: Tutut akan Segera Kendalikan Lagi TPI
"Kami punya tanggung jawab besar dan komitmen kepada masyarakat untuk menyelamatkan tontonan kita melalui TPI," tegasnya.Sebelumnya, pengasuh Majelis Dzikir Nurul Gholam, Ustadzah Zumrotul Hasanah di TMII mengatakan sejak berganti nama MNC TV, siaran TPI saat ini telah melenceng jauh dari misi televisi ini pertama didirikan
BACA JUGA: Kapolri Bantah Bom Cirebon Pengalihan Isu
BACA JUGA: Sidang Gugatan Gedung DPR Ditunda Dua Pekan
(fas/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Panglima TNI Perintahkan Investigasi Insiden Kebumen
Redaktur : Tim Redaksi