jpnn.com - JAMBI – Kecelakaan truk batu bara kembali terjadi. Kali ini, kecelakaan terjadi di RT 02 Desa Kasang Kumpeh, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muarojambi.
Peristiwa ini bermula saat truk batubara BH 8480 NU yang belum diketahui identitas sopirnya. Dimana truk batubara tersebut melaju dari arah Selincah hendak menuju Pelabuhan Talang Duku.
BACA JUGA: Tertipu Umrah Palsu, Warga Geruduk Rumah Panitia
Sesampainya di lokasi kejadian, sopir yang diduga mengantuk tidak bisa mengendalikan mobil yang dikendarainya. Sehingga menabrak rumah warga.
Pantauan Jambi Ekspres (Grup JPNN) di lapangan, akibat kejadian ini sedikitnya dua unit rumah warga yang sekaligus dijadikan warung mengalami kerusakan.
Sebuah papan reklame juga roboh ditabrak truk tersebut. Sementara itu truk batubara tersebut mengalami kerusakan parah pada bagian depan.
BACA JUGA: Pendidikan Lalu Lintas Masuk Kurikulum di Banyumas
"Mobil itu melaju kencang dari sana (arah Selincah, red). Mungkin sopirnya ngantuk, bukannya berbelok malah lurus saja ke arah toko itu dan menabrak tiang billboard yang ada didepan toko. Kalau dak ada tiang itu, hancur lebur lah itu toko," ujar Roni salah satu saksi mata di lokasi kejadian.
Sementara itu saksi lainnya mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun sopir yang belum diketahui identitasnya tersebut mengalami luka-luka. "Tadi sudah dibawa berobat," ujar saksi.
BACA JUGA: Oknum Guru Pelaku Kejahatan Seksual Kabur
Sementara itu Awai pemilik salah satu rumah yang ditabrak mengatakan, ia tidak mengetahui dengan pasti kronologis kejadian ini. Pada saat kejadian, Away mengaku sedang menonton TV di ruangan dalam rumahnya yang juga merupakan toko.
"Saat nonton saya terkejut karena mendengar hantaman keras yang membuat rumah saya bergetar. Ketika saya melihat kedepan teryata ada truk ini sudah menghantam itu tiang (billboard) dan bagian atas bilboardnya patah dan menimpa rumah saya," ujar Awai.
Usai kejadian, lanjut Away, sopir truk naas tersebut sempat dibawa masuk ke dalam rumahnya dan diberi minum.
"Setelah itu saya tidak tahu lagi. Katanya dibawa berobat," tandasnya.
Sementara itu, beberapa orang petugas kepolisian dari Unit Laka Lantas Polresta tampak sibuk mengatur arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.
Banyaknya warga yang menyaksikan kejadian tersebut menyebabkan arus lalu lintas dari beberapa arah menjadi terganggu. Karena lokasi kejadian tepat di pertigaan jalan. Pantauan di lapangan, akibat kejadian ini sedikitnya dua unit rumah warga yang sekaligus dijadikan warung mengalami kerusakan.
Selain itu sebuah papan reklame juga roboh ditabrak truk tersebut. Sedangkan truk batu bara tampak mengalami kerusakan parah pada bagian depan.
"Mobil itu melaju kencang dari sana (arah Selincah, red). Mungkin sopirnya ngantuk, lalu lurus saja ke arah sini," ujar seorang saksi mata di lokasi kejadian.
Saksi lainnya mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun sopir yang belum diketahui identitasnya tersebut mengalami luka-luka. "Tadi sudah dibawa berobat," ujar saksi. (dez/cok)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Insentif Guru MDA Terancam
Redaktur : Tim Redaksi