jpnn.com, TAPANULI TENGAH - Truk Fuso bermuatan pupuk masuk jurang di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Rabu (7/7). Sopir dan kernet truk bernomor polisi BM 8550 NE itu tewas di tempat.
Menurut informasi dari warga yang ada di lokasi kejadian, truk itu sedang mengangkut pupuk dari Medan, dengan tujuan Poriaha, Tapanuli Tengah.
BACA JUGA: Polisi Gerebek Judi Dadu Guncang Beromset Puluhan Juta Rupiah di Muba
Namun, nahas di Jalan Rampah-Poriaha, Dusun Sibunga-bunga, Kecamatan Sitahuis, truk itu masuk jurang.
Untuk sementara baru satu identitas korban yang diperoleh, yaitu atas nama Amri Manullang, 29, warga Barus Tapteng.
BACA JUGA: KPK Lelang Tas Mewah Milik Sri Wahyumi Manalip, Harganya Sebegini
Kasat Lantas AKP Nazrul yang dikonfirmasi membenarkan peristiwa itu.
Awalnya, truk yang dikemudikan Amri Manullang bersama kernet (identitas belum diketahui) melintas dari arah Rampah menuju arah Poriaha dengan muatan pupuk lebih kurang 12 ton.
BACA JUGA: Kelakuan Oknum Kades Ini Sungguh Memalukan, Kini Mendekam di Balik Jeruji
“Rencananya pupuk itu akan diantar ke PT. Nauli Sawit Manduamas, Tapteng,” terang Kasat.
Saat di lokasi kejadian yang kondisi jalan merupakan tikungan ganda dan turunan, truk terpinggir ke kanan jalan.
Dugaan sementara rem blong sehingga mobil tak terkendali dan melaju masuk ke dalam jurang dengan kedalaman sekitar 25 meter dari permukaan jalan.
Akibat kejadian itu, sopir dan kernet menderita luka berat dan meninggal di tempat.
BACA JUGA: Bripka SP Ditangkap di Indekos, Kasusnya Bikin Malu Polri
“Sopir dan kernetnya mengalami luka berat dan meninggal di tempat dan sudah dievakuasi,” tandasnya.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi