jpnn.com, PALANGKA RAYA - Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) mengerahkan tim untuk melakukan pencarian terhadap 10 korban insiden tugboat Surya 03 dan kapal dagang Setia Baru 05 yang terbakar di Desa Kalanis, Kecamatan Dusun Hilir, Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Senin (13/5).
"Kami membantu Polres Barito Selatan dan Basarnas Kota Palangka Raya untuk melakukan pencarian korban," kata Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Erlan Munaji, Selasa (14/5).
BACA JUGA: Tugboat Terbakar di Barsel, 3 ABK Luka Bakar, 2 Orang Dinyatakan Hilang
Dia menjelaskan bahwa 10 korban yang belum ditemukan terdiri dari delapan anak buah kapal (ABK) tugboat Surya 03 dan dua orang dari kapal dagang Setia Baru 05.
BACA JUGA: Pembunuh Begal di Jambi Tetap Jadi Tersangka, Pasal Diganti Polisi
Sementara korban yang selamat, yakni satu orang dari tugboat Surya 03 dan tiga orang dari kapal dagang Setia Baru 05.
Saat ini pihaknya bersama Polres Barsel dan Basarnas Kota Palangka Raya juga tengah fokus dalam melakukan proses pendinginan terhadap dua kapal yang masih dalam kondisi terbakar.
BACA JUGA: 43 Orang Meninggal Dunia Akibat Galodo di Sumbar
"Para korban yang selamat dievakuasi ke rumah sakit yang ada di Kelurahan Tamiang Layang, Kecamatan Dusun Timur, Kabupaten Barito Timur," ucapnya.
Kombes Erlan mengatakan saat ini kapal tersebut dalam status quo untuk melakukan penyelidikan terkait asal muasal api muncul hingga dari mana dua kapal tersebut berlayar.
Saat disinggung apakah kedua kapal tersebut terlibat tabrakan, dia menjelaskan personel Polda Kalteng sedang bekerja menghimpun keterangan saksi-saksi dan barang bukti di lokasi kejadian.
"Penyidik masih bekerja di lapangan, nanti akan kami ekspose untuk proses selanjutnya," ujarnya.
Sebelumnya, dua kapal yang diketahui merupakan tugboat Surya 03 dan kapal dagang Setia Baru 05 terlibat kebakaran di sungai yang ada di Desa Kalanis, Kecamatan Dusun Hilir, Kabupaten Barito Selatan, pada Senin (13/5/2024) sekitar pukul 05.30 WIB.
Dari peristiwa tersebut, sebanyak empat orang ABK dari kedua kapal tersebut berhasil diselamatkan warga, sementara 10 ABK lainnya masih dalam proses pencarian.(ant/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam