jpnn.com - SURABAYA - PT Bank Mandiri Tbk menjadi bank pertama yang mengadakan layanan penukaran uang secara mobile di Jatim. Total, ada Rp 5,2 miliar yang disiapkan untuk kegiatan tersebut.
’’Kami membuka layanan tambahan dengan delapan mobil milik Bank Mandiri di 16 lokasi se-Jatim. Lokasi yang dipilih diutamakan yang jauh dari kantor layanan perbankan,” kata Regional CEO Bank Mandiri Jawa III Agus Haryoto Widodo akhir pekan lalu.
BACA JUGA: BI Akan Keluarkan Uang NKRI Pecahan Baru, Ini Rinciannya
Lokasi yang menjadi titik layanan penukaran uang mobile Bank Mandiri adalah pasar dan tempat pelelangan ikan (TPI). Titik operasi tersebut tersebar di Surabaya, Sidoarjo, Bondowoso, Malang, Kediri, Madiun, Lamongan, Bangkalan, Jember, Batu, Magetan, Bojonegoro, dan Jombang.
Layanan penukaran secara mobile serentak digelar pada 25–26 Juni 2016. Secara nasional, layanan itu diselenggarakan dengan menggunakan 58 mobil di 116 lokasi.
BACA JUGA: Pertamina Harus Berani Kelola Blok Mahakam
Uang tunai yang disediakan secara nasional untuk layanan penukaran uang di mobil tersebut mencapai Rp 21 miliar. Menurut Agus, sejak hari pertama penukaran uang lewat mobil diadakan, animo masyarakat sangat tinggi.
’’Mobil itu buka mulai jam 8 pagi di pasar-pasar. Antreannya panjang sekali. Kalau animo masyarakat terus bertambah, layanan penukaran uang lewat mobil akan kami tambah,” lanjutnya.
BACA JUGA: Tax Amnesty Bakal Dongkrak Properti
Bank Mandiri juga melayani penukaran uang bersama Bank Indonesia (BI) dan perbankan lain di Lapangan Kodam V Brawijaya Surabaya. Dalam dua jam pertama, sebanyak Rp 600 juta yang disediakan Bank Mandiri di lokasi itu diserbu masyarakat.
Tak hanya menyiapkan uang tunai di mobil, Bank Mandiri juga menyiapkan pecahan uang kecil Rp 3,8 triliun di kantor-kantor cabang dan Rp 2 triliun uang pecahan Rp 50 ribu serta Rp 100 ribu di ATM Bank Mandiri se-Jatim. (rin/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Brexit tak Ganggu Investasi Inggris di Indonesia
Redaktur : Tim Redaksi