MANADO --Kabar sukacita buat para guru sertifikasi di Kota ManadoSetelah tunjangan sertifikasi triwulan I 2011 cair beberapa waktu lalu, dalam waktu dekat giliran triwulan II yang akan disalurkan.
Hal ini disampaikan Kadis Diknas Dante Tombeg kepada sejumlah wartawan, usai hearing dengan Komisi D Dekot Manado kemarin
BACA JUGA: DPRD Bentuk Pansus Bandara Kualanamu
"Sekarang masih tahap perampungan administrasi guru-guru sertifikasiLantas, bagaimana dengan nasib tunjangan sertifikasi guru di Manado untuk periode triwulan IV 2010? Soal ini, Tombeg hanya menjawa pendek
BACA JUGA: Marak Pungli di Pelabuhan Torobulu
"Itu di Diknas PemprovPlt Kadis Pendidikan Nasional Pemprov Sulut Drs Star Wowor MSi menjelaskan, benar belum dilakukan pembayaran sebab pemerintah pusat kekurangan dana sehingga akan disiasati untuk dibayarkan pada APBN-P tahun ini. "Ini permasalahn seluruh Indonesia, bukan hanya di Sulut saja," ujarnya.
Ia menambahkan, keputusan tersebut dilakukan berdasarkan surat edaran dari Dirjen Diknas setelah ada kesepatan antara Menteri Pendidikan dan Menteri Keuangan menunggu APBD-P 2011 sehingga pembayaran yang diselesaikan.
"Kami mohon guru-guru di Manado bersabar
BACA JUGA: Gugat Saja Plt Gubernur ke PTUN
Semoga ini tidak mengurangi komitmen serta semangat melaksanakan tugas dan tanggungjawab dengan baik demi masa depan anak bangsa," katanya.Sementara itu jelang realisasi tunjangan sertifikasi triwulan II 2011, beredar kabar bahwa jatah guru akan dipotong antara Rp500 ribu sampai Rp1 Juta"Tidak perlu heran kalau potong memotong seperti ini terjadi di DiknasSudah jadi rahasia umum kalau dana BOS, DAK, sampai sertifikasi, selalu ada yang disisihkan untuk disetor ke oknum-oknum tertentu di guru," ujar sumber.
Tombeg sendiri langsung menangkis informasi tersebutMenurutnya, dana-dana seperti tunjangan sertifikasi sama sekali tidak mampir di Diknas"Semua langsung disalurkan ke rekening guru penerima," tandasnya(lee)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Satpol PP Pilih Kasih Tertibkan Baliho Calon
Redaktur : Tim Redaksi