MALANG -- Pelatih Arema Miroslav Janu sudah tidak bisa lagi pilih-pilih pemain kala menjamu Deltras di Stadion Kanjuruhan (29/5)Karena pada sesi latihan kemarin saja, hanya ada 16 pemain yang ikut berlatih
BACA JUGA: Krisis Pemain di Lini Belakang
Sementara 11 pemain yang lain absen dengan beragam alasanBACA JUGA: Pemerintah Hanya Bisa Berjanji
Karena ia sadar dengan kondisi psikologis anak asuhnya akibat gajinya belum terbayar selama 2,5 bulanDengan kondisi ini, Janu hanya bisa berharap kepada pemain yang aktif berlatih saja yang akan diturunkan menjamu Deltras
BACA JUGA: Empat Laga, Target Rp 3,6 Miliar
Mereka adalah Syaifudin, Roman Golian, Alfarizie, Benny Wahyudi, Ahmad Amiruddin, Yongki Aribowo, Juan Revi Auriqto, Ronny Firmansyah, Zulkifli Syukur, Hendra Ridwan, Esteban Guillen, M Fakhruddin, Tommy Pranata, TA Musafry, Sunarto, dan Chemelo Roman."Ada satu-dua pemain tidak datang, kemarin datang (latihan) pertamaSaya tidak tahuTidak bisa datang langsung main, siapa yang ikut latihan, dia main," tegas Janu usai memimpin latihan di lapangan Abdulrachman Saleh Pakis kemarin pagi.
Sebagaimana diketahui, akhir-akhir ini banyak penggawa Arema yang absen berlatih tanpa alasan jelasBanyak pihak menyebut, hal ini adalah imbas akibat seretnya gaji yang belum mereka terimaSampai saat ini sudah 2,5 bulan gaji Zulkifli Syukur dan kawan-kawan yang tertunggak.
"Mau apa sekarang? SusahTidak bisa pemain lama tidak ada latihan, tidak bisa (diturunkan)," ucap Janu.
Sementara itu, kemarin latihan Arema digeber dengan pemberian materi pemantapan sentuhanSetelah melakukan shoot on goal dengan tendangan voli, pemain dibagi dalam dua grupSatu grup berisi delapan orang dan satu pemain berfungsi sebagai wall (pemain netral)Dalam 20 menit small game Janu menginstruksikan pemainnya bisa memeragakan one-two touch (satu-dua sentuhan) dan free touch (bebas melakukan sentuhan)(did/abm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Berharap Good Will Bupati
Redaktur : Tim Redaksi