JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali kembali meminta pemerintah kerajaan Arab Saudi menambah kuota jemaah haji Indonesia pada tahun 2010 menjadi 235 ribuDasarnya, jumlah antrian (waiting list) semakin meningkat dengan data terbaru menyebutkan calon jemaah harus menunggu rata-rata 6 sampai 10 tahun untuk bisa menunaikan rukun Islam kelima tersebut.
"Kuota haji 211 ribu masih belum sesuai dengan jumlah penduduk Indonesia yang menurut sensus mencapai 235 juta jiwa," ujar Suryadharma Ali pada penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA) Universitas Imam Ibnu Suud dan World Assembly Moslem Youth (WAMY) di operation room Kementerian Agama Jakarta, Selasa (8/6) kemarin.
Sesuai dengan kesepakatan Organisasi Konferenso Islam (OKI), calon haji ditetapkan berdasarkan perhitungan jumlah penduduk dibagi satu permil atau per seribu penduduk
BACA JUGA: Dilarang, Tes Baca-Tulis Masuk SD
Jika penduduk Indonesia, sesuai sensus 235 juta, maka kuota haji Indonesia sebesar 235 ribu.Proposal permintaan tambahan kuota haji itu rencananya akan disampaikan pada Juli bulan depan
Kuota tambahan sebersar 24 ribu akan dibagi kepada daerah yang sudah punya daftar tunggu dengan jumlah calon haji besar, antara lain: Bali, Sulut, NTT, Papua, Maluku, Maluku Utara.
Suryadharma mengatakan, hari ini Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) akan diputuskan bersama DPR
BACA JUGA: Keterlibatan Eks Petinggi Kemenlu Kurang Bukti
Kemenag dan DPR, kata dia, memiliki semangat yang sama yakni untuk menurunkan BPIH 2010 dengan kualitas yang meningkatMengenai biaya penerbangan, lanjut dia, seandainya biayanya sama dengan tahun lalu yakni USD 1.779 maka BPIH akan naik USD 133 dolar karena kenaikan pada komponen pemondokan
BACA JUGA: KPK Yakini Bos Damkar Mati Akibat Komplikasi
Pemondokan menjadi mahal karena Ring I, perumahan yang lebih dekat dengan Masjidilharam lebih banyak dibanding tahun lalu"Pada tahun 2009 Ring II yang lebih banyak 73 persen tahun ini dibalik Ring I 60 persen dan Ring II persen," kata Menag.Suryadharma berharap, maskapai penerbangan Garuda dapat menurunkan keuntungan (profit) dari jasa angkutan jemaah haji pada musim haji 2010, sehingga biaya penerbangan menjadi wajarGaruda diharapkan dapat menurunkan profit antara tiga hingga lima persenSelama ini, Garuda meraih profit sekitar 10 persen dari jasa angkutan jemaah haji.
Menag mengatakan, pihak Kemenhub mengajukan harga tiket penerbangan per orang sebesar USD 1.754 per orangHarga tiket tersebut dianggap masih terlalu mahal, sehingga ia mengajukan USD 1.604 per orang, turun sebesar USD 150 dari harga yang ditetapkan Kemenhub"Dengan cara itu kami berharap harga tiket dianggap wajar untuk mengangkut para calon haji dari tanah air pulang pergi," kata dia.
Ditemui terpisah, Komisi VIII DPR RI meminta pemerintah untuk mengoreksi sejumlah pos pembiayaan yang masih bisa ditekan atau dihapusHarapannya, dapat mempengaruhi struktur pembiayaan komponen anggaran BPIH.
"Hal itu terkait penjelasan Menag yang menginginkan BPIH naik karena biaya pemondokan diperluas semula 3,5 meter persegi menjadi 4 meter persegi," kata Anggota Komisi VIII DPR Adilla Fauzi Ahmad.
Kontrak pemondokan yang semula pada tahun 2009 sebesar USD 867 naik menjadi USD 1.003,7 pada 2010Hal itu dinilai memberatkan jamaah haji karena meski diperluas pemondokannya tetap saja akan terjadi penumpukan jamaahPadahal dalam rapat dengar pendapat di Konjen Jedah pada 29 Mei 2010 yang lalu, biaya pemondokan meski diperluas sewanya tetap sama.
Untuk itu, Komisi VIII DPR berupaya untuk mendorong penurunan BPIH dengan menetapkan regulasi SOPAntara lain, perlu penetapan standar mutu pelayanan minimal bagi jamaahOleh karenanya, DPR RI menyatakan perlu ada peningkatan pengawasan dimana dalam laporan KPK telah ditemukan penyimpangan pada 48 titik"Hal itu sudah dapat menjadi koreksi menyeluruh bagi penyelenggaraan haji tahun 2010 ini," kata dia.
Sedangkan terkait dengan dana Siaga Haji sampai Mei 2010 telah terkumpul dana setoran awal jamaah plus dana manfaat (bunga bank) mencapai Rp 24 triliunDana itu sudah termasuk keuntungan hasil investasi Dana Haji dan DAU di Sukuk Dana Haji indonesia (SDHI) sebesar Rp 205,2 miliar.
Sebenarya, kata dia, dana tersebut dapat mengover sewa cadangan pemondokan di Makkah dan tidak perlu ada lagi beban lain yang harus ditanggung oleh jamaah hajiUntuk itu, Panja Haji Komisi VIII yang saat ini terus bekerja dalam upaya untuk menurunkan BPIH dengan menekan atau menghilangkan komponen biaya yang tidak terlalu penting
"Atau perlu diaudit untuk segera dihapus atau diturunkan harganya seperti efisiensi biaya penerbangan, penghapusan sewa cadangan, sedangkan biaya cadangan itu sendiri dapat diambil dari dana optimalisasi DAU dan tidak dibebankan kepada jamaah," pungkas dia(zul)
BACA ARTIKEL LAINNYA... ABN Yakin Bos Damkar Mati Akibat Racun
Redaktur : Tim Redaksi