BRUSSELS – Iran bakal segera menghadapi sanksi ekonomi dari masyarakat internasionalHari ini, Uni Eropa (UE) secara resmi telah menetapkan sanksi baru terhadap Iran di sektor perdagangan luar negeri, perbankan dan sektor energi.
Sanksi terhadap Iran yang sebelumnya telah disetujui oleh pemimpin Uni Eropa pada bulan Juni lalu, merupakan tindakan terbaru dalam serangkaian kebijakan yang diambil oleh komunitas internasional dalam upaya menghentikan program nuklir Iran
BACA JUGA: Topan Chantu Serbu Vietnam, 8 Tewas
“Para menteri luar negeri Uni Eropa diharapkan dapat memutuskan rangkaian tindakan restriktif (membatasi) yang akan dikenakan pada Iran dalam bidang perdagangan, pelayanan keuangan, energi dan transportasi, dan juga memperpanjang daftar perusahaan dan individu dikenakan larangan asset," ujar pejabat Uni Eropa seperti dikutip Jerusalem Post dari Associated Press hari ini.
Restriksi baru itu merupakan tahap keempat dari sanksi yang dijatuhkan oleh Dewan Keamanan PBB bulan lalu, guna membatasi program nuklir Iran
BACA JUGA: Gereja Digoyang Liputan Soal Pesta Pendeta Gay
Dewan Uni Eropa pun mendukung sanksi tersebut setelah Iran menolak rencana untuk menghentikan pengayaan uranium dan mengganti persediaan uraniumnya dengan uranium berkadar rendah untuk bahan bakar.Restriksi baru tersebut mirip dengan langkah-langkah yang diambil oleh pemerintahan Obama, yang telah mengenakan sanksi terhadap individu-individu dan lembaga yang membantu Iran dalam pengembangan program nuklir dan rudal
BACA JUGA: Bir Termahal Gunakan Tubuh Tupai
(ara/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Hornet Jatuh, Pilot Terselamatkan Kursi Pelontar
Redaktur : Tim Redaksi