JAKARTA -- Personil Polda Sumatera Utara (Sumut) masih melanjutkan pengejaran gerombolan bersenjata tak dikenal (OTK) di kawasan perkebunan di Kabupaten Tebing Tinggi, SumutMeskipun telah menembak mati empat anggota kawanan itu, polisi meyakini sejumlah pelaku lainnya masih bergerilya dengan membawa senjata api.
Namun demikian, disamping pengejaran, itu polisi tengah melakukan penyelidikan uji balistik terkait peluru, selongsong peluru dan proyektil yang ditemukan dilokasi itu
BACA JUGA: 4 Teroris Tewas, 1 Polisi Tertembak
Peluru ini akan diuji uintuk meyakinkan penyidik bahwa kelompok ini merupakan pelaku perampokan Bank CIMB Niaga Medan dan pelaku penyerbuan Mapolsek Hamparan Perak.‘’ Kita ketemukan selongsung peluru
BACA JUGA: Deadline Dua Pekan untuk Pulihkan Tarakan
Nah, ini kita mau bandingkan dengan yang di Hamparan Perak maupun di CIMB, kalau identik senjata yang sama dan kelompok yang sama,’’ ujar Kadiv Humas Polri Irjen (pol) Iskandar hasan saat dihubungi JPNN, Sabtu (2/10) siang.Selain itu tambahnya pihaknya kini tengah meneliti enam sepeda motor yang diduga milik gerombolan itu, yang sudah disita
BACA JUGA: Atasi Bentrok, Polisi Hanya Fokus TKP
"Kita kan menemukan ada enam sepeda motorIni akan kita cari siapa pemiliknya akan kita bawa ke polantas untuk mencari dari nomor polisi dan nomor rangka kita kejar siapa pemiliknya,’’ tambahnya.
Sebagai gambaran pengejaran gerombolan bersenjata ini telah dilakukan sejak Kamis (30/9) laluIni berdasar informasi warga yang menyebut adanya sejumlah orang yang membawa bungkusan serupa senjata api.
Hasil terakhir pengejaran itu, Sabtu siang polisi berhasil menembak jatuh empat anggota kawanan itu hingga tewasEmpat orang itu disebut berinisial Tau, Ohn, Zul dan seorang lagi belum diketahui identitasnya.
Mereka tewas setlah terlibat baku tembak dengan polisi di sekitar kawasan hutan rakyat Dusun Marihat Banda, Desa Dolok Sagala, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut, Sabtu siangSelain menewaskan polisi juga menyita dua pucuk senjata jenis AK47 dan FN bersama magazen dan ratusan butir peluru(zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kumpulkan Masukan, Calon Kapolri Harus Segera Diumumkan
Redaktur : Tim Redaksi