jpnn.com - BANDA ACEH - Sertifikat Tari Saman akan diberikan pihak Unesco kepada Gubernur Aceh yang akan dilaksanakan 25 September di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta.
"Kita sangat bersyukur karena tari Saman telah diakui dunia dan ada sertifikatnya," ujar Kepala Perwakilan Jakarta, Badri yang melaporkannya kepada wartawan, Minggu (21/9).
BACA JUGA: DPR Aceh Plesiran ke Perancis dan Hongkong
Penyerahan nantinya akan disampaikan melalui Menkokesra selanjutnya diserahkan kepada Menteri Pendidikan untuk diberikan kepada Gubernur Aceh dan Bupati Gayo Lues sebagai daerah yang telah melahirkan tari Saman.
Sejarah singkat tari Saman, berasal dari kesenian yang disebut pok ane yang artinya menepuk tangan sambil bernyanyi.
BACA JUGA: Didor Polisi, Tiga Penjambret Kawakan Menangis
Saman dikembangkan oleh seorang tokoh Islam yang bernama Syeh Saman. Selain sebagai penyiar agama, Syeh Saman juga seorang seniman. Sehingga namanya kemudian dijadikan nama tarian tersebut.
Dalam perkembangan, tarian ini sebagai media dakwah untuk pengembangan agama Islam. Pada tahun 2013 telah diakui oleh UNESCO sebagai salah satu warisan budaya dunia dari Aceh. (imj)
BACA JUGA: Tahanan Melahirkan di Rutan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Tumbang Dibacok di Depan Asrama Polisi
Redaktur : Tim Redaksi