Upaya Bea Cukai Ini Mampu Mendorong Ekspor Produk UMKM, Mantap!

Rabu, 07 September 2022 – 21:46 WIB
Bea Cukai hadir sebagai narasumber dalam kegiatan sosialisasi UMKM bertajuk Festival Ekonomi Syariah 2022 yang diselenggarakan Bank Indonesia. Foto: Humas Bea Cukai

jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai terus menjalankan perannya sebagai industrial assistance dalam mendukung kemajuan UMKM di Indonesia. 

Hal ini dilakukan demi mencapai tujuan bersama, yaitu pulihnya perekonomian nasional.

BACA JUGA: 2 Perusahaan Diawasi Bea Cukai, Ternyata Bisnis Ini, oalah

Di Aceh (30/8), Bea Cukai Lhokseumawe bersama KPP Pratama Bireuen, KPPN Takengon, dan KPKNL melaksanakan kegiatan business development service bertema UMKM Aceh Tengah Naik Kelas. 

Selain 80 pelaku UMKM, kegiatan ini dihadiri Dinas Perdagangan Kab. Aceh Tengah, Dinas Koperasi, Bank Aceh CabangTakengon, dan Bank BSI.

BACA JUGA: Ini Masukan Bea Cukai kepada BAKN DPR soal Pengawasan Keuangan Negara

Sebagai bentuk nyata dukungan terhadap pelaku UMKM, Bea Cukai Cirebon bersama seluruh satuan kerja Kemenkeu di wilayah Ciayumajakuning bersinergi mengadakan bazar UMKM pada 1-2 September 2022.

Kasubdit Humas dan Penyuluhan Bea Cukai Hatta Wardhana mengatakan bazar dan lelang ini diikuti 53 UMKM di Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka, dan Kabupaten Kuningan. 

BACA JUGA: Bea Cukai Tarakan Gagalkan Penyelundupan Sabu-Sabu, Lihat tuh Barang Buktinya

“Ini merupakan langkah yang sangat baik dengan mempertemukan para pelaku UMKM dengan satker Kemenkeu, perbankan, dan masyarakat dalam satu wadah untuk memajukan UMKM sehingga dapat naik kelas,” ujarnya.

Selain itu, kegiatan dukungan terhadap ekspor UMKM dilakukan Bea Cukai Malang dan Makassar lewat kolaborasi dengan pihak perbankan. 

Bea Cukai Malang hadir sebagai narasumber dalam kegiatan sosialisasi UMKM bertajuk Festival Ekonomi Syariah 2022 yang diselenggarakan Bank Indonesia. 

Bea Cukai Makassar bekerja sama dengan Bank Mandiri kembali menggelar kegiatan Cerita Ekspor Bulan Agustus bertema Pembukuan dan Laporan Keuangan UMKM.

Hatta menjelaskan manfaat ekspor bagi UMKM tentu mendapatkan jangkauan pasar yang lebih luas, meningkatkan keuntungan yang makin besar, serta membuka atau menyerap tenaga kerja. 

“Siapa pun dapat melakukan ekspor, baik orang pribadi, badan usaha, maupun lembaga, dengan syarat memiliki nomor induk berusaha (NIB) yang mendapat akses kepabeanan. NIB tersebut diperoleh dengan melakukan registrasi secara online pada laman OSS oss.go.id,” imbuhnya.

“Dengan berbagai sinergi sosialisasi UMKM ekspor ini, diharapkan UMKM di berbagai wilayah di Indonesia dapat melakukan ekspor secara mandiri sehingga percepatan pemulihan ekonomi nasional segera terwujud,” kata Hatta. (mrk/jpnn)


Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Tarmizi Hamdi, Tarmizi Hamdi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler