jpnn.com, SAMPIT - Samsudin alias Ujang (25) mendadak ambruk tak sadarkan diri di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Sampit, Minggu (23/7) malam.
Napi kasus pencurian dengan pemberatan itu tak tertolong meski sudah dibawa ke rumah sakit.
BACA JUGA: Siswi SMP Selalu Mampir ke Kamar Sopir Bus Setiap Pulang Sekolah, Astagaa...
Peristiwa itu membuat seisi lapas gempar. Apalagi, sesaat sebelumnya, Ujang dalam kondisi sehat.
Dia juga sempat bermain kartu bersama teman satu selnya.
BACA JUGA: Setiap Ada Kesempatan, Badrun Selalu Gituin Anak Tirinya
Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Sakerani mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dari pihak rumah sakit.
Menurut Sakerani, sebelum dilarikan ke rumah sakit, Ujang bersama teman-temannya sesama napi sedang asyik main kartu di dalam sel.
BACA JUGA: Kurang Ajar! Pengusaha Sengaja Sebar Limbah Ayam di Tengah Jalan
“Melihat kondisi Ujang begitu, sontak napi lain memanggil petugas dan langsung dibawa ke rumah sakit. Sampai di rumah sakit korban diberikan perawatan secara intensif. Namun, satu jam kemudian mengembuskan napas terakhir,” kata Sakerani, Senin (24/7).
Sakerani mengaku tidak mengetahui secara pasti penyebab meninggalnya Ujang.
Pasalnya, selama ini Ujang memang tak pernah mengeluh.
“Kami masih menunggu hasil dari dokter penyebab meninggalnya Ujang,” pungkas Sakerani.
Ujang sendiri pernah diamankan di Polsek Ketapang akibat kasus pencurian yang membelitnya.
Namun, baru satu minggu ditahan, dia melarikan diri bersama dengan Herman Naga dan berhasil ditangkap kembali. (son/c2/ang)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Braak! Dokter Aris Terjepit di Mobil Selama 3 Jam
Redaktur & Reporter : Ragil