jpnn.com - BANYUWANGI - Minuman keras benar-benar membuat para pemuda di Banyuwangi kehilangan kontrol. Bahkan, lantaran di bawah pengaruh minuman memabukkan itu, mereka telah menggilir seorang siswi SMP 13 tahun di Hotel Nusantara Desa Gambiran, Kecamatan Gambiran-Banyuwangi.
Perbuatan asusila itu berlangsung Sabtu (10/8) malam lalu. Awalnya, Sari (bukan nama sebenarnya) mengikuti pesta miras yang digelar pelaku. Tak pelak, setelah mabuk, siswi kelas VIII itu digilir dua temannya.
BACA JUGA: Awas, Penjambret Beroperasi dengan Pakaian Rapi
Berdasarkan informasi yang dikumpulkan Radar Banyuwangi (JPNN Grup) kejadian itu bermula ketika sekitar pukul 19.00 Sari yang merupakan warga Dusun Semalang, Desa Sumbersari, Kecamatan Srono itu diajak tiga pemuda untuk pesta miras di sebuah sekolah di desa setempat.
Ketiga pemuda itu adalah Solikin, 23; Bambang, 24; dan Rizki 23. Mereka masih terhitung satu desa dengan Sari.
BACA JUGA: Tolak Tidur Sekamar, Luciana Jadi Terdakwa
Dalam pesta itu, mereka menenggak arak dan bir.
Nah, setelah mabuk, Bambang mengajak teman-temannya meluncur ke Hotel Nusantara mengendarai motor. Tapi Rizki pun memilih pulang.
BACA JUGA: Peras Orang Pacaran, Ditonjok Sampai Masuk Got
Dalam kondisi setengah tak sadar, dua pemuda itu langsung bernafsu melihat tubuh Sari. Mereka langsung berupaya melucuti pakaian teman perempuannya itu.
Begitu melihat tubuh Sari terbuka, nafsu mereka makin tak terbendung. Mereka secara bergantian menggilir Sari. Solikin menyetubuhinya tiga kali, sedangkan Bambang hanya sekali.
Siang harinya, mereka check out dan pulang ke rumah masing-masing.
Setiba di rumah orang tua Sari langsung mencecarnya dimana dia tidur semalam. Setelah terus didesak, Sari pun mengaku menginap di Hotel Nusantara bersama dua teman prianya. Betul saja, orang tua Sari langsung naik pitam.
Keluarga Sari langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Petugas bergerak cepat dan berhasil mencokok Solikin.
Kapolsek Gambiran AKP Ibnu Mas'ud mengatakan pelaku langsung menyandang status tersangka. "Tapi satu pelaku masih buron," kata dia.
Lantaran kejadian tersebut berawal dari miras, Ibnu mengimbau agar masyarakat menjauhkan diri dari minuman memabukkan. (ton/mas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Aniaya dan Sekap Pembantu, Ibu dan Dua Anaknya Masuk Bui
Redaktur : Tim Redaksi