Usai Santap Sahur..DUAR! Rumah Kepala Keamanan Lapas Dilempari Molotov

Jumat, 26 Juni 2015 – 01:20 WIB
Ilustrasi.

jpnn.com - LHOKSEUMAWE - Ketenangan ibadah puasa Irman Jaya, Kepala Pengamanan Lapas (KPLP) Kelas IIA Kota Lhokseumawe terusik. 

Rumah dinas Irman di Jalan Petua Rumoh Rayeuk, Desa Teumpok Teungoh Kecamatan, Banda Sakti, dilempari bom molotov oleh pria tak dikenal, Kamis (25/6) dini hari sekitar pukul 04.00 WIB.

BACA JUGA: Masyarakat Tobasa Ingin Calon Bersih, Survei FSI: Elektabilitas Poltak Sitorus Tertinggi

Menurut informasi yang diperoleh Rakyat Aceh (Grup JPNN), pada saat itu ia baru saja selesai menyantap makanan sahur. Tiba-tiba terdengar suara sepeda motor berhenti di depan rumahnya dan melemparkan sesuatu ke arah rumahnya. Aksi itupun membuat ia terkejut dan langsung bergegas keluar mencari tahu bunyi ledakan kecil serta pecahan botol di luar rumahnya.

Setelah keluar rumah, Irman Jaya pun terkejut setelah menemukan pecahan botol kaca lengkap dengan kain sumbu dan tumpahan minyak berserak di lantai. Melihat kejadian itu, ia baru menyadari kalau rumahnya baru saja dilempar sebuah bom molotov.

BACA JUGA: Kuat Dugaan Pelaku Cyber Crime, Polisi Temukan Sejumlah Alat Elektronik di Rumah Kontrakan

Kejadian itupun langsung dilaporkan kepada pihak polisi dan selang beberapa menit kemudian pihak polisipun mendatangi TKP guna proses penyelidikan.

“Kasus ini telah saya serahkan kepada polisi untuk diungkap. Mungkin kejadian ini terkait dengan tugas dinas yang saya jalankan dengan benar,” tuturnya.

BACA JUGA: Tampung Puluhan WN Asing, Rumah Mewah di Palm Spring Digerebek

Dari Kalapas Lhokseumawe Elly Yuzar mengatakan, kejadian menimpa stafnya tersebut merupakan aksi teror dari pelaku kejahatan untuk mencoba menakut-nakuti petugas yang selama ini menjalankan tugas sesuai aturan.

“Aksi itu modusnya untuk menakut-nakuti maupun yang kecewa sama pihak kami. Dikarenakan telah bekerja dengan jujur atau sesuai aturan menegakkan aturan didalam penjara,” terang Elly. 

Sementara itu, Kapolres Lhokseumawe, AKPB Anang Triarsono melalui Kasat Reskrim Decky Hendra Wijaya membenarkan adanya kejadian pelemparan bom molotov ke rumah KPLP oleh dua orang pelaku yang belum dikenali.

Pihaknya mengaku telah melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti berupa pecahan botol sirup dijadikan bom molotov. “Kasus ini masih dalam penyelidikan, dan motifnya sedang kita telusuri,” pungkasnya. (val)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kerelaan Seorang Istri, Mau Dipoligami


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler