jpnn.com, JAKARTA - Aksi peledakan bom yang terjadi di Surabaya mendapatkan kecaman dari Ustaz Abdul Somad. Menurut dia, bukan seperti itu membela Islam. Aksi tersebut malah membuat agama Islam tercoreng karena para pelaku menggunakan simbol-simbol agama.
"Dalam setiap ceramah saya, selalu ditekankan umat Islam harus berjihad untuk membela agamanya. Namun, caranya bukan lewat aksi bom bunuh diri dengan menyasar kaum nasaro (Nasrani)," kata Ustaz Somad, Selasa (15/5) malam.
BACA JUGA: Densus 88 Geledah Rumah Tri Murtiono, Hasilnya Mengejutkan!
Membela agama Islam, lanjutnya, dilakukan lewat tugas masing-masing. Pendakwah memberikan ceramah yang menceritakan bagaimana Islam itu agama rahman lil 'alamin. Media, memberitakan hal-hal benar dan bukan hoaks atau provokatif.
Begitu juga dengan aparat keamanan bagaimana bersikap adil dalam menyikapi laporan pengaduan masyarakat. Kemudian para politikus, bagaimana memerjuangkan aspirasi umat di panggung politik.
BACA JUGA: Ustaz Abdul Somad Minta Polisi Pidanakan Penyebar Videonya
Kalangan IT, bagaimana menyebarkan informasi menyejukkan di medsos dan bukan menciptakan stigma negatif umat terhadap golongan tertentu.
"Masyarakat bagaimana memilih kepala daerah atau kepala negara yang dinilai bisa memerjuangkan kepentingan umat. Bagaimana juga membangkitkan kekuatan ekonomi umat. Semakin kuat ekonomi umat, akan susah bagi penganut paham radikal untuk memengaruhi umat melakukan tindakan radikalisme dan intoleransi," bebernya. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Kapolda Sumsel Sebut Masih Ada Sel Teroris di Sumsel
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemerintah Didesak Berantas Akun Penyebar Radikalisme
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad