Perempuan Australia ini berhasil merekam aksi seekor ular berbisa yang tengah mencoba membebaskan diri dari jaring laba-laba di gudangnya. Upayanya-pun mendapat perhatian media Amerika Serikat yang terpesona dengan perjuangan makhluk mematikan itu.
Jamie-Leigh Marwick berada di belakang rumahnya di Kalgoorlie, Australia Barat, pada Minggu (13/3) sore ketika mendengar anaknya, Eamon -4 tahun, berteriak tentang ular.
BACA JUGA: Makin Banyak Warga Australia Tinggalkan Mobil Beralih ke Sepeda Elektrik
"Ia berteriak gembira mengatakan ada ular datang di belakang gudang. Pada titik itu, saya tak tahu apa ularnya bergerak bebas, atau kondisinya seperti apa,” tuturnya.
Ia menceritakan, "Jadi, saya berusaha untuk menyuruhnya kembali ke dalam rumah, tapi ia tak mendengarkan, ia jelas tahu seperti apa kondisinya."
BACA JUGA: Ratusan Warga Indonesia di Melbourne Rebutan Berfoto dengan Rio Haryanto
Sang putra menemukan ular cokelat terperangkap di jaring laba-laba betina, dengan gagah berani mencoba untuk membebaskan diri.
Jamie-Leigh mengatakan, reaksi awalnya adalah lega bahwa ular itu tak bisa berjalan bebas, dan dengan cepat meminta anak-anaknya untuk mengambilkan telepon geggamnya.
BACA JUGA: Klinik di Brisbane Ini Sukses Obati Pasien dengan Kelainan Saraf
"Eamon tahu untuk tak berada di dekat ular dan laba-laba dan mahkluk sejenis. Ia punya rasa takut yang masih sehat akan keberadaan mereka, tapi ia juga masih gembira dengan kehadiran mereka,” sebutnya.
Jamie-Leigh menyambung, "Ia menamai si ular ‘Fred’ sambil duduk di sana menonton kedua makhluk itu."
Pertarungan ular dan laba-laba bagaikan mimpi buruk
Setelah merekam adegan unik itu, Jamie-Leigh berusaha untuk menyelamatkan ular dari jaring.
Saat itu, ia belum mengetahui reptil itu adalah jenis gwadar berbisa, atau ular cokelat Barat.
Berusaha menahan toples kopi untuk memindahkan ular ke dalam, Jamie-Leigh dikejutkan oleh salah satu gerakannya yang cepat, dan tanpa sengaja menjatuhkan toples di kepala ular itu.
"Saya gagal, dengan konyol," akunya.
Sejak diunggah pada hari Minggu (13/3), video yang direkam Jamie-Leigh telah tersebar online.
Ia telah mendapat panggilan dari wartawan yang berlokasi jauh seperti dari Amerika Serikat, ketika rekaman pertempuran makhluk berbahaya itu menyebar.
"Ini sedikit gila, itu hanya video ular kecil. Ketakutan terburuk semua orang ada menjadi satu, saya kira," sebutnya.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Australia dan Indonesia Akan Mulai Kesepakatan Dagang Baru Tahun 2017