jpnn.com - GLASGOW - Tiga unit apartemen tua setinggi 22 lantai di Skotlandia dirobohkan dengan 180 kilogram bahan peledak, baru-baru ini. Walhasil, gedung yang berada di Taffside dekat Cardonald, Glasgow, itu pun langsung runtuh dalam waktu lima detik saja.
Woww, dalam proses meratakan gedung bertingkat itu pun harus melibatkan lebih dari 6.000 pekerja.
BACA JUGA: WOW, Jembatan dari Logam MECCANO Ciptaan Mahasiswa Ini Masuk Rekor Dunia
Momen dramatis bangunan yang sebelum itu dihuni 340 keluarga diruntuhkan turut disaksikan sekelompok mantan penduduk yang merasa sedih melihat bekas tempat tinggal mereka dirobohkan.
BACA JUGA: Misteri Bocah 8 Tahun yang Sudah Meramalkan Tsunami Chile
Direktur properti Wheatley, Alex McGuire mengatakan, proyek baru itu akan membawa perubahan besar pada kehidupan penyewa dan daerah perumahan di Cordonald yang lain. Jelasnya, daerah perumahan baru akan dikembangkan di situ dan diperluas kepada warga lain dengan memberi taraf kehidupan baru untuk generasi mendatang.
BACA JUGA: Kisah Mahasiswa Indonesia yang Didakwa Memperkosa Para Cowok Australia
"Kami berkomitmen memainkan peran utama untuk mengubah lanskap di Glasgow dan terima kasih diucapkan kepada penduduk yang memberi kerjasama untuk meluncurkan proses rekonstruksi (daerah ini)," katanya.
Namun mantan penyewa di apartemen itu, Anne-Marie Boyd, 45, mengungkapkan rasa sedihnya setelah menetap di bangunan tersebut selama 13 tahun dan masih tinggal di daerah Cardonald.
"Saya suka tinggal di sini dan masih ingat betapa beruntung dapat menetap di apartemen yang sungguh besar selain memiliki banyak tetangga yang baik-baik. Saya tidak melepaskan kesempatan untuk melihat sendiri bangunan itu dibongkar dan proyek pembangunan kembali menandai awal era baru," katanya.(ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Korban Diiming-imingi Begituan dengan Dua Wanita Cantik
Redaktur : Tim Redaksi