Wagub Usul Ibukota Pindah Karawang

Sabtu, 18 September 2010 – 15:05 WIB

BANDUNG – Wakil Gubernur Jawa Barat, Dede Yusuf Macan Effendi mengatakan wacana pemindahan pusat pemerintahan dan ibukota dari  DKI Jakarta ke Jonggol Bogor, sudah lama didengarnyaNamun Dede lebih mengusulkan untuk dipindah ke wilayah Jabar lainnya, yaitu Kabupaten Karawang.

"Wacana itu sudah ada sejak tahun 80-an

BACA JUGA: Lingkar Nagreg Belum Kelar, Kini Underpass

Sebetulnya saya sempat mengajukan opsi lain ke kawan-kawan di DPR, kenapa ngga’ di Karawang saja," ujar Dede usai  mengunjungi mantan Gubernur Jabar Danny Setiawan di Lapas Sukamiskin.

Menurutnya, Karawang memiliki nilai tambah lainya adalah akses jalan yang mudah dengan adanya jalan tol, yang membuat jarak dari Jakarta bisa ditempuh hanya 20  menit akses jalan yang sudah jadi jika dibandingkan dengan wilayah Jonggol


“Selain itu Karawang itu masih luas sekali, masih ada ribuan hektar lahan kosong dari Perhutani sekitar enam ribu hektar yang bisa digunakan untuk membangun pusat pemerintahan,” bebernya.

Meski Karawang memiliki kawasan industri, tetapi menurut Dede masih terdapat lahan yang kosong yang bias digunakan sebagai pusat pemerintah yang ditempati  DPR, Kantor Kemetrian, tempat Presiden dan para pembantunya berkantor

BACA JUGA: Perintahkan Razia PNS Warung Kopi

“Seperti di Malaysia yaitu Putra Jaya-nya,” ungkapnya.

Diakuinya, bila pusat pemerintahan dibangun di Jonggol itu akan kurang representatif, karena kondisi jalannya yang berliku sementara Karawang mempunyai wilayah yang lebih rata
“Kita tahu bahwa wilayah jonggol itu naik turun dan berliku, sedangkan yang terpenting wilayah Karawang rata,” katanya

BACA JUGA: Aksi Balap Liar Marak



Saat ditanya, apakah usulan tersebut sudah disampaikan ke Pemerintahan Pusat, Dede mengaku hingga saat ini pemprov masih menunggu putusan DPR"Apabila nanti  dari pemerintah mengusulkan, Pemprov Jabar siap duduk bersama untuk membicarakan wacana ini," bebernya.

Selain itu, ditambahkannya dampak positif bagi masyarakat Jabar jika seandainya pusat pemerintahan jadi dipindahkan ke Karawang Jabar adalah kebijakan Pemprov  Jabar akan lebih terakomodir"Sekarangkan sebab otomatis nanti presiden dan menteri jadi bagian warga Jabar, minimal dari APBN," pungkasnya(dhi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... RSUD Rawat 74 Pasien Lakalantas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler