jpnn.com, JAKARTA - Wakapolri Komjen Syafruddin menargetkan pada bulan ramadan nanti sudah tak ada lagi miras oplosan beredar.
Artinya, sebelum ramadan miras oplosan sudah diberantas habis.
BACA JUGA: Para Pelaku Miras Oplos Terancam Pasal Pembunuhan
“Jangan sampai umat Islam mau beribadah terganggu dengan urusan miras itu, karena sangat bertentangan dengan ajaran Islam,” kata Syafruddin di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (13/4).
Menurut dia, sekarang ini baik di tingkat polda, polres dan polsek terus giat dalam menggelar razia miras oplosan.
BACA JUGA: Wakapolri Pengin Penjual Miras Oplosan Dimiskinkan
Dia lantas mengingatkan, jika nanti pada saat ramadan berlangsung masih ada peredaran miras oplosan di suatu wilayah, maka kapolda dan kapolres bakal diganti.
"Pokoknya sebelum masuk satu ramadan itu, harus selesai dan opini tidak ada lagi, berhenti. Kalau masih ada peredaran miras oplosan para kepala wilayah kapolres, kapolda akan kami ganti,” tegas dia.
BACA JUGA: Bertambah Lagi, Korban Tewas Miras Oplosan Sudah 91 Orang
Diketahui, akibat miras oplosan ini sudah ada 91 orang meninggal dunia dalam waktu yang singkat. Semuanya berasal dari Jawa Barat, Jakarta dan Tangerang. (mg1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ada Bungker Untuk Meracik Miras Oplosan di Bandung
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan