Perdebatan mengenai pernikahan sesama jenis tampaknya mulai menyentuh Wakil Perdana Menteri Australia Barnaby Joyce.
"Menjauh dari saya," ujar Menteri Joyce terkait tindakan para pendukung pernikahan gay, Senin (11/9/2017) pagi.
BACA JUGA: PM Turnbull Minta Masyarakat Australia Dukung Pernikahan Sejenis
"Saya tidak tahan dengan mereka yang berdiri di pojokan dan berteriak-teriak kepada kita mengenai pandangan kita tentang isu yang sangat personnal," jelasnya seraya menambahkan, "Jangan ganggu saya. Saya akan mengambil keputusan sendiri."
"Saya tidak ingin orang berdiri di pojokan dan meneriaki saya, memberitahu bahwa jika saya tidak setuju dengan mereka, maka saya ini seakan bukan manusia," kata Menteri Joyce kepada Program Breakfast Radio National ABC.
BACA JUGA: Apakah Amazon akan merusak pesta Natal peritel?
Surat suara untuk survei pernikahan sesama jenis akan mulai dikirimkan melalui pos pada Selasa 12 September 2017.
Hasilnya akan diketahui pada November mendatang.
BACA JUGA: Usia Anak-anak Bertukar Pesan Seksual Semakin Muda
Menteri Joyce menentang pernikahan sesama jenis. Namun kepada Radio National dia menjelaskan bahwa jika hasil survei tersebut menunjukkan mayoritas warga Australia menghendaki perubahan aturan UU yang berlaku sekarang, maka dia tidak akan memvoting untuk menentangnya.
Baca Juga:
Iklan Anti Pernikahan Gay Mulai Muncul di Australia
Poster Anti LGBTI di Melbourne Picu Kontroversi
Partai Koalisi Liberal dan Nasional yang berkuasa serta Partai Buruh yang beroposisi telah mencapai kesepakatan mengenai aturan periklanan terkait dengan jajak pendapat ini.
Pihak pemerintah menghendaki untuk meloloskan aturan yang mencegah fitnah serta mensyaratkan semua iklan untuk diotorisasi sebelum ditayangkan.
Pejabat Menteri Urusan Negara Bagian Mathias Cormann mengatakan pihaknya ingin agar UU ini lolos di parlemen sesegera mungkin.
Sementara itu jurubicara oposisi urusan Kejaksaan Agung Mark Dreyfus menjelaskan Partai Buruh menghendaki adanya ketentuan khusus mengenai fitnah dan ujaran kebencian.
Namun Dreyfus mengakui hal itu akan sangat sulit untuk diterapkan.
"Parlemenlah secara keseluruhan yang mengirimkan pesan bahwa beginilah yang kami harapkan di parlemen mengenai bagaimana seharusnya perdebatan ini dilaksanakan," katanya.
Diterbitkan Senin 11 September 2017 oleh Farid M. Ibrahim dari artikel ABC Australia di sini.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kecepatan Skuter Mobilitas Pun Dibahas Politisi Australia