jpnn.com - jpnn.com - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Surakarta FX Hadi Rudyatmo mengumpulkan kader-kader partai berlambang kepala banteng itu di Lapangan Benteng Vastenburg, Solo, Minggu (5/2). Ada ribuan kader dari lima pengurus anak cabang (PAC) DPC PDIP Surakarta yang berkumpul untuk apel siaga bertajuk Setia Megawati-Setia NKRI itu.
Rudyatmo yang dalam kesempatan itu mengenakan seragam satuan tugas (satgas) PDIP berwarna hitam lengkap dengan baret merah berorasi membakar semangat sesama kader partai pimpinan Megawati Soekarnoputri tersebut. Rudi -panggilan akrabnya- menyatakan, Megawati sudah mengingatkan kader PDIP untuk memperkokoh barisan dalam rangka menghadapi penentang Pancasila dan perongrong NKRI.
BACA JUGA: PDIP Wonogiri Gelar Apel Siaga Wujud Setia ke Bu Mega
Karenanya, kader-kader PDIP juga harus memberi manfaat bagi sesama. "Ideologi kita hidup bermanfaat bagi orang lain, hidup kita tidak merugikan orang lain, dan hidup kita harus saling menghargai antar-sesama,” ujarnya sebagaimana siaran pers DPD PDIP Jawa Tengah.
Rudi yang juga wali kota Surakarta itu menegaskan, kader PDIP tidak memandang suku, bahasa, agama dan budaya. “Kita menjaga Bhinneka Tunggal Ika dan Pancasila sebagai ideologi negara," tegasnya.
BACA JUGA: Habib Rizieq Belum Bisa Ajukan Gugatan Praperadilan
Karenanya Rudi juga menginstruksikan kader-kader PDIP Surakarta agar mengingat pesan Megawati tentang pentingnya menjaga kebinekaan. Rudi juga mengungatkan kader PDIP Surakarta agar menangkal propaganda yang menyudutkan partai pemenang Pemilu Legislatif 2014 itu sebagai penganut pagam komunis.
"Seluruh kader PDIP kapan pun dan dimana pun harus terus berada di posisi paling depan dalam menjaga NKRI, mengawal kebinekaan, serta memegang teguh Pancasila sebagai ideologi. PDIP adalah benteng Pancasila," tegasnya.(ara/jpnn)
BACA JUGA: Kader PDIP Sukoharjo Berikrar Setia ke NKRI dan Bu Mega
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tebar Optimisme Kejayaan Indonesia di Jambore Mahasiswa
Redaktur & Reporter : Antoni