jpnn.com - SURABAYA--Masa depan proyek transportasi masal trem di Kota Surabaya semakin terancam.
Hal ini menyusul pernyataan Walikota Surabaya, Tri Rismaharini yang mengaku tidak ada anggaran untuk mega proyek transportasi masal Kota Surabaya tersebut.
BACA JUGA: Ratusan Rumah di Pasbar Terendam Banjir
Menurutnya, informasi itu didapat setelah dia berkomunikasi langsung dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Dari hasil pertemuan dan komunikasi tersebut Risma menyatakan pemerintah pusat tidak memiliki anggaran untuk pembangunan proyek transportasi masal trem yang seharusnya dijalankan pertengahan tahun ini .
BACA JUGA: Kader Tak Diajukan, Demokrat Meradang
Dari data yang ada, akibat inflasi, alokasi anggaran proyek trem Kota Surabaya kini mencapai angka Rp 3,3 triliun.
Terkait biaya itu, ada penawaran dana hibah dari pemerintah Jerman untuk pembangunan proyek trem Surabaya tersebut melalui Kementerian Perhubungan senilai Rp 1,5 triliun.
BACA JUGA: Parah Banget! Jual Binatang Langka di Facebook Demi Beli Rokok
Namun, tawaran bantuan tersebut, saat ini masih belum diketahui Menkeu.
Itu baru akan dilaporkan Pemerintah Kota Surabaya ke Kemenkeu.
Pemerintah Kota Surabaya juga akan melakukan upaya kongkrit untuk merealisasikan tawaran bantuan tersebut.
"Rencananya juga akan melakukan pertemuan kembali dengan Menteri Keuangan membahas permasalahan proyek trem ini," ujar Risma.
Diharapkan dengan adanya pertemuan tersebut, akan ada solusi untuk proyek trem bagi warga Surabaya. (end/flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ribuan Personel TNI AL Bersih-bersih Sungai
Redaktur : Tim Redaksi