Wali Kota Bitung Marahi Guru

Selasa, 19 April 2011 – 15:57 WIB

BITUNG - Ujian Nasional (Unas) tingkat SMA/SMK di Bitung diwarnai aksi Wali Kota Hanny Sondakh yang marah-marahIa marah karena gedung sekolah dibiarkan usang tanpa dicat

BACA JUGA: Kekurangan, Lembar Soal Unas Disalin

Kekecewaannya itu lantas dilampiaskan kepada Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kadispora), Herman Rompis yang ikut dalam rombongan memantau pelaksanaan Unas


"Saya mau ingatkan kepada kepala dinas pendidikan maupun kepala sekolah agar memperhatikan keindahan bangunan sekolah

BACA JUGA: Polisi Tetapkan 5 Tersangka Insiden Kebumen

Hampir  semua sekolah di Bitung tekstur cat bangunannya jelek dibanding daerah lain," ungkap Sondakh di hadapan sejumlah guru memantau kunjungannya ke SMU Negeri 1, kemarin.

Pernyataan itu dilontarkannya usai memperhatikan kondisi sejumlah sekolah yang dilewati dalam perjalanan menuju sekolah
"Tidak sulit  menjadikan bangunan sekolah tampak cantik

BACA JUGA: Fenomena Magnetik di Baturraden

Saya mau ingatkan kepala dinas agar memperhatikan hal iniDi Sulut,  bantuan dana pendidikan paling tinggi dibanding daerah lainMencapai 30 miliar rupiahTidak mungkin dari dana tersebut bangunan  sekolah tidak bisa dipercantik," tegasnya

Kepala SMU Negeri 1, Yakobus Pongsibidang dan Rompis habisa dimarahi Sondakh berjanji akan memenuhi keinginan sang wali kota"Sekarang saatnya para kepsek memperhatikan sekolahnyaTinggalkan dulu kegiatan jalan-jalan ke luar daerahJangan setelah ada  kucuran dana dari pemerintah pusat, dinas maupun kepsek langsung ke luar daerah tanpa ada pembangunan berarti dari dana tersebut.  Ini juga harus jadi perhatian kepala dinas, jangan seenaknya memberi izin ke luar daerah bagi para kepsek," ingatnya.

Berkaitan dengan Unas, Sondakh yang membuka sampul ujian di sekolah itu optimis para siswa akan lulus dengan sempurnaDia juga berharap ada yang mencapai nilai tertinggi di Sulut bahkan nasional"Bagi siswa SMU  kurang mampu yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya, saya sudah bekerjasama dengan Unima dan Unsrat untuk  mengakomodir merekaAsal yang betul-betul punya kemampuanSaya juga melihat tidak ada kebocoran soal dalam pelaksanaan Unas ini," tegas Sondakh.(emp/ddt/awa/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Syarif Dibonceng Motor ke Mapolres Cirebon


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler