AMBON - Walikota Ambon Richard Louhenapessy menghimbau para pedagang yang melakukan aktivitas di lokasi pasar kaget Batu Meja tidak menaikan harga barang melebihi batas kewajaran
“Para pedagang tidak menaikan harga barang terlampau tinggi
BACA JUGA: Warga Asal Sulsel Diminta Bermitra Bangun Jayawijaya
Tidak perlu menaikan harga setinggi langitBACA JUGA: Aparat Gabungan Merazia Penumpang KM Ciremai
Dia meminta, para pedagang untuk arif dan saling mengerti keadaan, karena warga kota yang sama-sama dalam situasi tidak stabil saat ini
Dia mengaku, bila kondisi semakin kondusif maka para pedagang di Batu Meja akan dikembalikan ke lokasi awal
BACA JUGA: Kemarau Panjang, Ribuan Balita di Serang Diare
“Pedagang harus kembali ke Pasar Mardika sehingga fungsi trotoar dapat diberlakukan sesuai dengan peruntukannnya,’’ katanya.Harga sejumlah bahan pokok relatif stabilDi Pasar Mardika beberapa komoditi tidak memperlihatkan kenaikan harga menyolokSelain kekurangan pembeli, cukupnya stok diperkirakan turut menjaga harga bahan-bahan yang ada.
Pantauan Ambon Ekspres (JPNN Grup), cabe kecil yang biasanya turut mempengaruhi inflasi, Sabtu (17/9) kemarin dijual berkisar antara Rp 28-30 ribu per kilo, cabe besar Rp 18-20 ribu per kiloTomat Rp 6.000 per kilo, bawang merah Rp 18 ribu per kiloSayuran relatif masih mahal, Sawi Rp 7.000 per ikat, kentang Rp 12 ribu per kilo, wortel Rp 14 ribu per kilo, Kol Rp 12 ribu per kiloKacang panjang paling mahal Rp 10 ribu per ikat, kangkung Rp 4.000 per ikat, Daun Singkong Rp 3.000 per ikat, buncis Rp 18 ribu per kilo.
Harga ikan juga stabilIkan cakalang basah Rp 25-30 ribu per ekor ukuran sedangIkan layang (momar) Rp 10 ribu per tumpuk (12 ekor)Ikan cakalang asap (asar) berkisar antara Rp 8-10 ribu per ekorUmbi-umbian seperti singkong dan keladi tidak mengalami perubahan hargaRata-rata Rp 10 -20 ribu per tumpuk, tergantung jumlahnyaBegitupun harga beras stabilEks Dolog dijual Rp 7.000 ribu per kilo, sedang beras kualitas bagus (premium) Rp 10 ribu per kilo
Seorang pedagang cabe, mengatakan pihaknya sepi pembeli pasca rusuh Ambon beberapa waktu lalu"Banyak langganan pulang kampung, mudah-mudahan Ambon aman terus, kita setengah mati," ungkap Pa Le yang punya langganan para penjual bakso dan warung makan itu(tia/ina/awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Membangkang, BLH Diminta Tindak Perusahan Tambang
Redaktur : Tim Redaksi