jpnn.com, JAKARTA - Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol M. Syahduddi mengatakan mayat wanita hamil berinisial PAG (26) di sebuah kontrakan Cengkareng diduga dibunuh kekasih berinisial HA (30).
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
BACA JUGA: Kronologi Preman Mati di Tangan Sopir Truk, Seorang Pelaku Terbirit-birit
"Berdasarkan hasil olah TKP, pemeriksaan awal dan penyelidikan, patut diduga bahwa korban meninggal dunia akibat pembunuhan oleh kekasih," kata Syahduddi saat ditemui wartawan, Kamis.
Dia menjelaskan hasil pemeriksaan awal dokter forensik didapat fakta lebam di sekitar leher korban yang diduga akibat dicekik.
BACA JUGA: Aktor Pierre Gruno Mengamuk di Bar, Seorang Pengunjung Babak Belur, Polisi Turun Tangan
"Dalam pengakuan awal pelaku (saat diperiksa), dia mencekik leher si wanita yang menyebabkan kematian," katanya.
Untuk menutupi hal tersebut, lanjut dia, pelaku menyembunyikan wanita tersebut di bawah dapur rumah tersebut, tepatnya di wastafel bagian bawah dan menutupinya dengan tumpukan-tumpukan sampah.
BACA JUGA: Pengakuan Pelaku Pembunuhan di Makassar: Dia Tarik Celanaku untuk Berhubungan Seksual
Hal itu dilakukan pelaku, kata Syahduddi, agar bau mayat dari korban tidak tercium menyengat saat itu juga.
Sebelum ditemukan, dia memperkirakan bahwa jasad korban sudah berada di lokasi kejadian selama beberapa hari.
"Perkiraan sekitar lima atau enam hari," katanya.
Polisi menangkap pelaku saat hendak melarikan diri di Bandara Soekarno-Hatta.
"Kami tangkap di sekitar Bandara Soekarno-Hatta. Yang bersangkutan akan melarikan diri," ujarnya.
Kasat Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat Kompol Andri Kurniawan mengatakan korban ditemukan pada Rabu (12/7) pukul 14.00 WIB.
"Lokasi atau TKP merupakan kontrakan 20 pintu terbagi dalam dua lantai. Lantai bawah 10 pintu dan lantai atas 10 pintu," kata Andri. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Motif EP Membunuh Suami Istri Pengusaha di Tulungagung, Ya Ampun
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti