Warga Bali Berpakaian Adat Saat Contreng

JAKARTA - Gubernur Bali, I Made Mangku Pastika melaporkan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Selasa (7/7), bahwa seluruh warga Bali diimbau menggunakan pakaian adat Bali saat datang ke Tempat Pemunguatan Suara (TPS) untuk mencontreng Pilpres 8 Juli 2009.

“Persiapan pemilihan presiden di Bali sudah dilakukan dengan sangat baik, termasuk pemutakhiran Daftar Pemilih Tetap (DPT)Memang sampai saat ini masih ada pemilih ganda, tapi sekarang sedang proses penghapusan, itu pun tidak terlalu banyak,” ujar Pastika.

Persoalan lain ialah WNI yang tidak terdaftar dalam DPT

BACA JUGA: Refly Harun Hanya Puas 75 Persen

“Tapi persoalan itu bisa diatasi karena sudah ada putusan MK, yang memperbolehkan penggunaan KTP, saya kira tidak ada lagi persoalanApalagi Pilpres ini sudah kami sosialisasikan melalui media massa, ceramah-ceramah, serta website yang menjelaskan tentang pilpres,” ujarnya.

Persiapan logistik sudah didistribusikan hingga TPS

BACA JUGA: Survei SI: Elektabilitas SBY Merosot, JK Naik

“Kami sudah mengimbau seluruh masyarakat Bali agar datang ke TPS menggunakan pakaian adat, tentu kita semua berharap kondisi aman, kondusif, dan sukses pilpres menjadi impian bersama, semoga pilpres ini menjalan luber dan jurdil,” kata Pastika.

Polda Bali bersama Kodam sudah menerjunkan 6.600 personel polisi yang berjaga di 5.099 TPS, ditambah 640 personel TNI yang di BKO-kan“Koordinasi keamanan sudah dilakukan beberapa hari sebelum pilpres,” bebernya.(gus/JPNN)

BACA JUGA: Kata Aktifis 98, SBY Bapak Demokrasi

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polri: 180 Ribu Personil Amankan Pilpres