Warga Demak Sebut Eri Cahyadi Selalu Membawa Solusi

Sabtu, 17 Oktober 2020 – 18:37 WIB
Eri Cahyadi (berdiri) saat menemui warga. Foto: source for JPNN

jpnn.com, SURABAYA - Warga Demak, Kelurahan Tembok Dukuh, Kecamatan Bubutan, Surabaya sudah tak asing dengan sosok calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.

Citra Eri sebagai birokrat yang kerap turun ke lapangan tak hilang. Kebiasaan itulah yang paling banyak diingat warga.

BACA JUGA: Ada yang Tergetar saat Eri Cahyadi Membaca Beberapa Ayat Al-Baqarah

Karena itu, saat bertemu, warga langsung merasa akrab dengan calon wali kota Surabaya pilihan Tri Rismaharini itu.

“Mas Eri Cahyadi tidak sekali dua kali ke Demak. Warga di sini sampai hafal. Dan setiap ke sini, Mas Eri selalu membawa solusi. Kami warga jadi menemukan tempat yang pas untuk curhat problem kampung,” kata H. Moh. Salehoddin, salah seorang tokoh masyarakat Demak, dalam peresmian Posko Relawan Eri–Armuji di Jl Raya Demak 136, Kelurahan Tembok Dukuh, Kecamatan Bubutan, Surabaya, Sabtu (17/10).

BACA JUGA: Dukung Eri Cahyadi, Warga Ingin Pemimpin yang Paham Mengelola Kampung di Surabaya

Dengan citra Eri Cahyadi yang melekat seperti itulah, Salehoddin bersama warga lainnya mendirikan posko dengan satu manfaat utama, yakni wadah untuk menampung keluhan warga untuk langsung diteruskan ke Eri Cahyadi.

"Kami ingin warga Demak menjadikan posko ini suatu wadah untuk berkumpul, berdiskusi, menampung keluhan-keluhan mereka untuk diteruskan pada Mas Eri. Banyaknya aspirasi warga nantinya akan langsung dicarikan solusinya oleh Mas Eri," ujar Salehoddin.

BACA JUGA: Eri Cahyadi Bakal Genjot UMKM Surabaya Tembus Pasar Internasional

Sementara itu, Eri dalam sambutannya berjanji akan selalu mengunjungi posko-posko di tiap kampung untuk mendata dan mendengarkan keluhan masyarakat.

"Saya berharap nantinya posko di kampung-kampung senantiasa jadi tempat pengaduan masyarakat sekitar. Ini adalah langkah awal untuk membenahi kampung. Mendengarkan aspirasi, memecahkan masalah,” kata birokrat yang dikenal sebagai sosok yang sudah melakukan pavingisasi di ratusan kampung tersebut.

“Tentu tiap kampung akan berbeda. Karena itulah dibutuhkan urun rembuk dan diskusi rutin. Wilayah Demak adalah contoh yang baik," kata Eri. (*/adk/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler