jpnn.com - LONDON - Perdana Menteri Inggris, David Cameron dan Wali Kota London, Boris Johnson bergabung dengan warga yang meletakkan karangan bunga di Hyde Park. Warga kota London hari Selasa (7/7) memperingati 10 tahun peristiwa bom 7 Juli.
Sementara itu Katedral St Paul mengadakan ibadah yang dihadiri oleh para korban yang selamat dan keluarga korban tewas.
BACA JUGA: Ini Cara Presiden Israel Manfaatkan Ramadan untuk Pererat Hubungan Yahudi dan Arab
Situs bbc.com melaporkan, warga London melakukan hening cipta selama satu menit pada pukul 11.30 waktu setempat. Selama satu menit itu, para pengunjung katedral dan jaringan transport di London mengenang para korban.
Ledakan sepuluh tahun lalu itu terjadi di tiga kereta bawah tanah, dan sebuah bus. Bom - bom tersebut dibawa oleh empat orang yang terkait dengan al-Qaeda dan membawa ransel penuh dengan bahan peledak. Peristiwa itu menjadi serangan teroris tunggal paling buruk di tanah Britania.
BACA JUGA: Kisah Pria Korban Ritual Ngeri, Kehilangan Mr.P
Ledakan terjadi beberapa detik selepas pukul 08.50 pada 7 Juli 2005. Tiga ledakan terjadi di bawah tanah menewaskan 26 orang di Russel Square, enam di Edgware Road, dan tujuh di Aldgate.
Hampir sejam kemudian, empat perangkat yang diletakkan di sebuah bus tingkat meledak di Tavistock Square, membunuh 13 orang.
BACA JUGA: Blaaarr! Sukhoi Iraq Jatuhkan Bom tapi Salah Sasaran, Begini Akibatnya
Dalam ledakan itu, 700 orang juga turut menderita cedera.(ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Didemo Anti-Tiongkok Turki, Beijing Klaim Etnis Uighur Menikmati Kebebasan Beragama
Redaktur : Tim Redaksi