Waskita Karya Ucapkan Terima Kasih Atas Restu Pemegang Obligasi

Minggu, 25 Februari 2024 – 17:13 WIB
Perusahaan pelat merah Waskita Karya mengucapkan terima kasih atas restu yang diberikan oleh para pemegang obligasi. Foto: Waskita Karya.

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Utama Waskita Karya Muhammad Hanugroho mengucapkan terima kasih atas restu yang diberikan para pemegang obligasi pada Rapat Umum Pemegang Obligasi (RUPO) yang digelar di Jakarta, 21-22 Februari lalu.

RUPO disebut menyetujui usulan skema penyelesaian pokok dan bunga obligasi nonpenjaminan.

BACA JUGA: Bank DKI Tekankan Pentingnya Beradaptasi Menghadapi Dinamika Bisnis Perbankan

Menurut Hanungroho seluruh kreditur perbankan juga telah menyetujui secara prinsip usulan skema restrukturisasi utang bank yang diusulkan Waskita.

"Ini adalah rangkaian proses restrukturisasi Waskita Karya secara menyeluruh. Harapannya bisa memperoleh suatu kesepakatan dan kemufakatan yang lebih baik antara Waskita dan pemegang obligasi. Manajemen perseroan berkomitmen memenuhi segala kewajiban yang seharusnya kami deliver kepada bapak ibu yang hadir," ucap Hanugroho.

BACA JUGA: Waskita Karya Terus Lakukan Transformasi dengan Mengusung 3 Pilar

Persetujuan atas restrukturisasi Waskita menjadi milestone penting dan merupakan titik penting bagi pemulihan kondisi keuangan perseroan untuk dapat melakukan manajemen cash flow secara optimal guna menghasilkan siklus kegiatan operasional yang lebih sustain.

“Usulan yang kami berikan tentunya opsi terbaik dalam proses penyelesaian kewajiban Waskita kepada seluruh kreditur, baik perbankan, pemegang obligasi, maupun vendor," ucap pria yang akrab disapa Oho ini.

BACA JUGA: Laporan Bitget: 33 Persen Pelamar Pekerjaan Kripto Berasal dari Perbankan

Adapun hasil RUPO yang disetujui yaitu Obligasi Berkelanjutan III Tahap III 2018 dengan jumlah persetujuan sebesar 77,91 persen.

Obligasi Berkelanjutan IV tahap I 2020 sebesar 92,38 persen dan Obligasi Berkelanjutan III Tahap II 2018 sebesar 79,19 persen.

Untuk diketahui hasil minimal yang harus disetujui yaitu 75 persen dari kuorum kehadiran RUPO.

“Terima kasih kepada para pemegang obligasi, sudah mendukung dan menyetujui skema restrukturisasi yang Waskita usulkan. Selanjutnya perseroan segera menjalankan langkah-langkah strategis yang menjadi komitmen perusahaan dalam melaksanakan perjanjian perwaliamanatan dan keputusan RUPO,” ucapnya.

Oho juga mengatakan perseroan terus berkomitmen melakukan perbaikan-perbaikan secara komprehensif dan berkelanjutan serta langkah-langkah strategis melalui program delapan stream penyehatan keuangan.

Dalam proses restrukturisasi ini, Waskita telah membentuk unit financial controller untuk memastikan berjalannya pengendalian sistem keuangan dan kesatuan likuiditas dalam sentralisasi pembayaran.

Penerapan tata kelola perusahan yang baik juga dilakukan perseroan sebagai bentuk komitmen terhadap pemegang saham.

Dalam rangka penerapan tata kelola manajemen risiko perusahaan, perseroan membentuk Komite Manajemen Risiko Konstruksi untuk memastikan setiap proyek yang didapat merupakan proyek yang sehat secara finansial seperti adanya ketentuan monthly payment, uang muka dan adanya kepastian pembayaran dari owner.

Perseroan juga telah berupaya melakukan identifikasi gap terhadap best practice sistem pengendalian internal termasuk penyelarasan kebijakan akuntansi melalui rekomendasi ICOFR (Internal Control Over Financial Reporting).

“Penguatan implementasi tata kelola perusahaan yang baik juga terus dilakukan oleh perseroan dalam menjalankan proses bisnis secara profesional dan berintegritas sehingga kepercayaan yang diberikan oleh publik dapat kami jaga dengan baik," kata Oho. (gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Awali 2024, FUNDtastic Buka Peluang Kerja Sama Bisnis, Gandeng Perbankan 


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler