jpnn.com - PADANG – David Suarno (35), seorang napi yang dipenjara di Lapas Klas II A Padang berhasil kabur, setelah melewati tembok setinggi 10 meter dan kawat berduri yang mengelilingi lapas tersebut.
David Suarno , napi kasus narkoba, merupakan warga .Jalan Bandes No 54 RT 04 RW 01 kelurahan Pampangan Kecamatan Lubug Begalung, Kota Padang, yang divonis delapan tahun kurungan penjara.
BACA JUGA: Dipukul Pakai Balok, Ditikam Tulang Kasuari
Kaburnya David baru diketahui petugas siang hari saat serah terima pergantian petugas di sana. Mengetahui hal itu, beberapa petugas langsung berkordinasi dengan intansi terkait untuk melakukan pengejaran.
"Kami saat ini masih memburu narapidana yang berhasil kabur tersebut yang dibantu jajaran Polresta Padang," ujar kepala kantor wilayah Kemenkumham, Hansarudin melalui Kepala Lapas Muaro Kelas II A Padang, Destri Syam, kepada wartawan.
BACA JUGA: Dorr! Perampok Tewas Diterjang Peluru
Hasil penyelidikan diketahui pelaku kabur melalui pos empat dan turun dengan menggunakan tangga milik warga yang berada di luar lapas. "Kami juga memintai keterangan terhadap warga di sana. Dari pengakuan warga, kalau napi itu turun menggunakan tangga dan langsung kabur," ujarnya.
Tidak hanya memintai keterangan terhadap masyarakat setempat, pihaknya juga berkordinasi dengan Polresta Padang dan Polda Sumbar. "Mudah-mudahan napi yang akan bebas 2023 ini berhasil ditangkap petugas gabungan," harapnya.
BACA JUGA: Janda yang Sempat Kabur Itu Ditangkap di Rumah Mertua
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan penyelidikan apakah adanya keterlibatan dari oknum petugas baik itu langsung maupun tidak langsung.
"Tidak hanya petugas, kami juga menyelidiki warga binaan lain yang ikut serta membantu pelarian pelaku, dan juga ciri perilaku adalah tinggih badan 160 cm, berat 54 kg, warna kulit sawo matang, rambut ikal, rawut muka oval, tangan normal, mulut normal, hidung biasa, kaki normal, tanda istimewa ada tato di lengan kiri dan lengan kanan dengan motif batik, " ujarnya
Dia juga berharap kepada masyarakat apabila menemukan ataupun melihat pelaku segera melaporkan ke kantor polisi terdekat atau menghubungi petugas Lapas Muaro Kelas II A Padang. "Kami meminta kerjasama yang baik antara masyarakat dengan petugas untuk bisa menangkap kembali narapidana ini," tutupnya. (Cr2/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ngaku punya Jimat Menghilang, tapi saat Ditangkap Polisi Tak Berkutik
Redaktur : Tim Redaksi