"Kita sudah bekerjasama dengan badan karantina, bahwa kita tidak mengimpor sayur-sayuran," kata Endang kepada wartawan di Jakarta, Selasa (7/6).
Selain menutup pintu impor, Kemenkes juga disebutkan semakin intensif mensosialisasikan cara hidup sehat
BACA JUGA: SBY: 30 Tahun Lagi, Dunia Rawan dan Berbahaya
Khususnya dalam hal ini untuk membiasakan membersihkan buah-buahan dan sayur-sayuran sebelum dikonsumsiBACA JUGA: Giliran Lima Jaksa KPK Dilaporkan Panda ke Jamwas
Kalau tidak dikupas, ya, dicuci dulu sampai benar-benar bersih, untuk mewaspadai berkembangnya wabah," kata Endang.Hingga saat ini, kata Endang lagi, masih belum dilaporkan adanya penyebaran wabah akibat bakteri E Coli di Indonesia
"Sampai saat ini, saya belum mendapatkan laporan bahwa ada penyebaran wabah akibat bakteri E Coli (asal) Eropa di sini
BACA JUGA: Gus Choi dan Lily Wahid Minta KY Periksa Syarifuddin
Saya memang cek, bahwa kita tidak mengimpor sayurTapi kalau buah-buahan mungkin adaKarena itu, makanya kupas dulu atau cuciItu semua cukup, dan kita sendiri cuci tangan," kata Endang.Meski wabah akibat bakteri E Coli yang terjadi di Eropa dilaporkan sudah memakan korban jiwa, namun Endang meyakinkan bahwa Indonesia tidak perlu khawatirKarena seluruh pintu masuk ke Indonesia, menurutnya telah dijaga dengan karantina lengkapSehingga tidak diperlukan lagi pengontrolan khusus.
"Kalau itu (pengontrolan khusus), saya kira terlalu berlebihanYang penting jaga kebersihan buah-buahan sebelum dikonsumsi," imbaunya(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY Serahkan Penghargaan Lingkungan Hidup
Redaktur : Tim Redaksi