Waspada, Ini 4 Makanan yang Jangan Dicampur dengan Susu, Bahayanya Fatal Lho

Senin, 07 Maret 2022 – 05:17 WIB
Susu. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - SUSU memang telah lama dikenal akan berbagai kandungan gizinya yang luar biasa.

Selain itu, kita biasanya minum susu dicampur dengan berbagai makanan lain seperti oat, buah, cokelat, biskuit dan lainnya.

BACA JUGA: 5 Makanan dan Minuman yang Menjadi Pantangan Penderita Asam Urat, Bahaya Lho

Namun tahukah Anda, ternyata ada beberapa makanan yang jangan dicampur dengan susu.

Sebab, ada bahaya kesehatan yang mengintai kalau minum susu berbarengan dengan beberapa makanan.

BACA JUGA: 7 Manfaat Susu Almond yang Menyenangkan

Hal ini tentu bisa memberikan efek samping yang tidak baik untuk kesehatan tubuh.

Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.

BACA JUGA: Pentingnya Konsumsi Susu yang Mengandung Protein, Bisa Cegah Covid-19

1. Susu dengan cokelat

Susu dengan cokelat tidak boleh dikonsumsi bersamaan. Sebab, asam oksalat pada cokelat tidak cocok dengan zat kalsium yang ada di dalam susu.

Kalau dicampurkan, kalsium tidak akan bisa larut dan menyebabkan sakit perut hingga diare.

2. Susu dengan daging

Sejumlah penelitian mengatakan susu tidak baik dikonsumsi dengan sumber protein, seperti daging.

Hal ini karena bisa menganggu masalah pencernaan bagi sebagian orang.

Namun, kenyataannya banyak yang mencampur masakan daging dengan susu.

Meskipun daging menjadi lebih empuk dan lezat, tetapi perpaduan protein berlebihan bisa menganggu kesehatan.

3. Susu dengan ikan

Makanan seperti ikan juga merupakan sumber protein sama dengan daging. Oleh karena itu, tidak baik jika ikan dikombinasikan dengan susu.

Selain itu, susu mempunyai efek pendinginan untuk tubuh, sedangkan daging ikan memiliki dampak pemanasan bagi badan.

Jika dikonsumsi secara bersamaan, maka akan timbul alergi pada tubuh.

4. Susu dengan nangka

Susu juga baik bila dicampur dengan nangka. Bromelain yang terkandung di dalam nangka bisa memperburuk berbagai zat gizi dalam susu.(genpi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler