jpnn.com, MAKASSAR - Polisi menemukan modus penipuan baru yang terjadi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Penipuan ini turut melibatkan anak kecil sebagai korban.
Kanit Reskrim Polres Rappocini AKP Muh Arifin mengatakan penipuan ini memanfaatkan kepolosan anak-anak.
BACA JUGA: Angel Lelga Jadi Korban Penipuan Kripto, Kuasa Hukum: Itu Judi Online!
Pelaku disebut mengincar anak kecil yang biasa bermain di luar rumah.
Kemudian, anak tersebut dimintai tolong ikut sebentar dan dijanjikan diberi sejumlah uang.
BACA JUGA: Ratusan Orang Tertipu Arisan Bodong, ke Mana Miliaran Rupiah Uang Korban?
"Pelaku berpura-pura minta tolong kepada anak-anak yang ada di Komplesk Mattoanging lalu menuju Jalan Alauddin untuk menjalankan aksinya," kata Arifin, Selasa (5/7).
Perwira pertama Polri itu mengatakan pelaku membawa anak kecil ke sebuah gerai penjual pulsa.
BACA JUGA: Korban Dugaan Investasi Obligasi Bodong Senilai Rp 52 Miliar Lapor ke Bareskrim Polri
"Modusnya pura-pura pinjam uang kepada pemilik konter dengan jaminan kedua anak itu. Adapun alasannya karena lupa bawa uang tunai," kata Arifin.
Pemilik gerai pun percaya dan mengirim uang sebanyak Rp 2,5 juta ke rekening yang disebutkan pelaku.
Setekah uang dikirim, pelaku minta izin pergi untuk menarik uang tersebut dari ATM.
"Ini pemilik konter mulai curiga karena pelaku tidak kembali. Korban pun melaporkan kejadian tersebut ke polsek,” bebernya.
Saat dilakukan pemeriksaan, kedua bocah tersebut mengaku tidak mengenal pelaku.
"Ini anak-anak tidak tahu pelaku. Mereka hanya bilang kalau pelaku minta tolong dan bakal diberikan uang. Ternyata bocah ini juga korban," terangnya.
Saat ini polisi terus mendalami kasus dan mengejar pelaku. Dia pun meminta warga untuk waspada dengan modus penipuan serupa.
"Kami terus telusuri pelaku, identitasnya kami belum tahu sekarang," ujar dia. (mcr29/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Waspada, Ini 5 Efek Samping Makan Keju Berlebihan yang Tidak Terduga
Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : M. Srahlin Rifaid