jpnn.com - Kepala Subbag Humas Polres Metro Bekasi Kota Komisaris Erna Ruswing memberikan tips kepada masyarakat untuk menghindari kejahatan di sekitar ATM.
“Banyak sekali modus yang dilakukan penjahat yang kerap beraksi di ATM,” kata Kepala Subbagian Humas Polres Metropolitan Bekasi Kota Erna Ruswing kepada GoBekasi (Jawa Pos Group).
BACA JUGA: Ketika Para Ibu Curhat Soal Arisan Risma Pada Hakim
Biasanya kata Erna, para pelaku kejahatan ATM melakukan modus operasinya dengan menggiring calon korban dengan teror melalui pesan singkat. Pesan tersebut menyasar agar calon korbannya bisa menarik tunai di ATM.
Selanjutnya, pelaku membuntuti calon korbannya yang sudah menjadi sasaran empuk untuk diperdayakan mendapatkan uang yang ada di dalam ATM korban.
BACA JUGA: Waspada Modus Baru Penipuan di ATM
“Ada juga yang berpura-pura sebagai pihak kepolisian yang meneror calon korbannya dengan modus menangkap salah satu keluarga dengan meminta uang tebusan dan itu harus di kroscek secara detail, jangan panik dan gegabah,” kata Erna.
Biasanya pelaku juga bisa melakukan modusnya secara berkelompok di titik langsung tempat kejadian perkara (TKP) atau ATM. Mereka berjejer atau ikut mengantri layaknya seorang nasabah.
BACA JUGA: Waspada Penipuan Modus Suami Ketangkap Kasus Narkoba
Bila ATM nasabah mengalami kendala pada saat melakukan penarika tunai maupun transfer. Ada baiknya menghubungi langsung call center yang sudah tersedia.
“Kalau ada orang yang mencurigakan pada antrian. Ada baiknya bisa bergeser atau mendahulukan orang yang dicurigainya,” tutur Erna.
Modus tersebut, lanjut Erna, yang sering ditangani Polres Metropolitan Bekasi Kota terhadap para pelaku.
Karena itu, Erna berharap imbauan yang telah diberikan bisa menjadi pelajaran bagi masyarakat agar lebih berhati-hati dan waspada.(kub/gob)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rasanya Dobel Pedih, Roby...Kamu Jahat!
Redaktur & Reporter : Yessy