jpnn.com - JAKARTA - Tindakan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Yuddy Chrisnandi! membuka Laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (LAKIP) tahun 2015, dinilai bikin malu dan bernuansa politis.
"Politik banget, sesama kabinet kok saling nyerang. Bikin malu," kata Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Daniel Johan di Jakarta, Selasa (5/1).
BACA JUGA: Kemdagri Sarankan PJ Walikota Ini Tak Lakukan Lelang Jabatan
Dalam LAKIP yang diungkap MenPAN-RB, mencatat dua menteri dari PKB, masuk dalam 10 daftar kementerian lembaga peraih nilai jeblok, skornya di bawah 60. Keduanya adalah Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal Dan Transmigrasi (nilai 53,97/CC) dan Kementerian Pemuda Dan Olah Raga (nilai 53,54/CC).
Karenanya, Daniel menilai tindakan menteri asal Partai Hanura itu membuka LAKIP tersebut sangat tendensius dan berbau politis. Bahkan, Daniel menganggap hal itu bentuk ketakutan Yuddy.
BACA JUGA: Ketua Bawaslu Minta Tambahan Pegawai Baru
"Itu ekspresi ketakutan menpan sendiri atas kinerjanya yang jeblok dan takut di reshuffle. Terlebih menpan menilai diri sendiri puji sendiri bangga sendiri.
Secara tupoksi nya, jeblok kinerjanya karena birokrasi tidak menjadi lebih baik," pungkas Anggota Komisi IV DPR itu.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Soal Putusan Hakim Parlas Nababan, Begini Komentar Politikus Golkar
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anak Buah RJ Lino Akui Ada Penunjukan Langsung
Redaktur : Tim Redaksi