Wika Pasok Listrik ke PLN

Senin, 14 Maret 2011 – 07:47 WIB
JAKARTA – PT Wijaya Karya (WIKA) menyatakan siap memasok listrik ke PLN setelah perusahaan kontraktor infrastruktur itu merambah bisnis pembangkit listrikKiprah WIKA di sektor listrik melalui proyek PLTD Marine Fuel Oil (MFO) 50 MW yang berlokasi di Pasanggaran, Denpasar, Bali

BACA JUGA: Investor Jalan Tol Minta Kepastian



Direktur Utama WIKA Bintang Perbowo mengungkapkan, WIKA saat ini sedang mempersiapkan penjualan listrik seharga Rp 446,14 per kWh tanpa BBM kepada PT Indonesia Power (IP) yang merpakan anak perusahaan PLN
Pembangkit ini ditopang dari tiga mesin pembangkit tenaga Diesel terbesar di Indonesia (jenis MAN 18V 48/60) berukuran panjang 18.6 meter, tinggi 6.5 meter dan berat 250 ton

BACA JUGA: BTN Dominasi KPR Subsidi



Dia mengatakan, sebagai kontraktor infrastruktur terbesar di Indonesia yang semakin optimis mampu menjadi One of the best integrated EPC & Investment Company in South East Asia, juga menyatakan siap untuk menjual listrik dalam waktu 8 tahun kedepan


”Kami berinvestasi untuk pertama kalinya di Proyek PLTD Bali ini guna mendukung keandalan PLN maupun pemerintah dalam mensuplai listrik di wilayah Bali,” ujar  Bintang Perbowo dalam siaran persnya, Minggu (13/3).

Dikatakannya sertifikat layak sinkron telah diperoleh dari PLN sejak Tanggal 7 Februari 2011 dan saat ini listrik sudah mulai mengalir dari pembangkit ini ke Wilayah Bali

BACA JUGA: Toyota dan Nissan Cari Kepastian

Sebagai kontraktor utama, perseroan menjalankan skema BOT (Build, Operate, Transfer) selama 9 tahun.  WIKA  sudah selesai membangun PLTD akhir Februari 2011 lalu dan selanjutnya akan memproduksi listrik sekaligus melakukan perawatan, dan mengoperasionalkan pembangkit bersama dengan PT Mirlindo, perusahaan yang berkosorsium dengan WIKA dalam proyek ini

dia menambahkan, WIKA juga menyediakan pendanaan proyek, melakukan semua pekerjaan engineering, procurement dan construction (EPC),  menyediakan LTSA (Long Term Supply Agreement) selama periode kontrak, dan mentransfer aset pembangkit ke PT Indonesia Power pada tahun ke-9 selama kontrak(lum)

BACA ARTIKEL LAINNYA... IM2 Broom 100 Reborn, Target 75 Ribu Unit


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler