WN Korea Diduga Tewas Over Dosis

Sabtu, 22 Maret 2014 – 11:11 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Tragis dialami Young Bok Cho. Warga negara asing (WNA) asal Korea berusia 48 tahun itu tewas mengenaskan. Dia tewas diduga akibat over dosis (OD), Kamis (20/3) sekitar pukul 23.40. Saat ditemukan OD, ekspatriat itu sempat dilarikan ke UGD Rumah Sakit (RS) Jakarta di Jalan Jenderal Sudirman, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Kini, kasus tewasnya WNA itu ditangani jajaran Polsek Setiabudi. Menurut informasi yang dihimpun INDOPOS, Young Bok Cho tinggal di rumah kost Leony yang berlokasi di Jalan Tiong, Kelurahan Karet Kuningan, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan. Saat dalam kondisi kritis WN asing itu dibawa ke RS Jakarta.

BACA JUGA: Bentrokan Taman BMW Nyaris Makan Korban

Saat itu, Yong Bok Cho dibawa ke rumah sakit oleh kekasihnya, Ida Sari, 29. Kekasih korban menceritakan, awalnya pukul 21.30 WIB, korban pulang ke rumah di kos-kosannya dalam keadaan mabuk berat.

Sesampainya di kosan, korban mengeluh sakit di bagian dada dan langsung tidak sadarkan diri. Lalu Tarsono, salah satu penghuni kost bersama Ida Sari membawa Yong Bok Cho ke UGD RS Jakarta dengan Taksi Blue Bird bernopol B 1227 BTG.
Sesampainya di UGD RS Jakarta, dokter jaga melakukan pemeriksaan mengatakan kalau korban sudah meninggal dunia. Lantas jasad Yong Bok Cho dibawa ke RSCM guna menjalani visum et revertum.

BACA JUGA: Pelantikan Kepsek Hasil Lelang Labrak Aturan

Dugaan sementara, WN Korea itu tewas karena OD minuman keras (miras). Lantaran di tubuh korban, polisi tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan.

Polisi juga telah melakukan pemeriksaan rumah kos tempat korban tinggal selama di tanah air. "Kasusnya ditangani Unit Reskrim Polsek Setiabudi," ujar Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Aswin.

BACA JUGA: Ditemukan 130 Izin Penggunaan Senpi Kadaluarsa di Bogor

Sementara, Kapolsek Setiabudi, AKBP Tri Suhartanto belum dapat dimintai keterangan terkait kasus WNA yang tewas di wilayah hukumnya. (ibl)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengelolaan Air, DKI Berpotensi Untung Rp 1 Triliun


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler