Yakin PAN Dijatah Tiga Kursi Menteri

Minggu, 13 September 2015 – 17:14 WIB
Pengamat Politik Tjipta Lesmana menjadi pembicara dalam diskusi dengan tema "Membacara peta kabinet, pro daerah ataukan pro status Quo" di Jakarta, Minggu (13/9). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA--Pengamat politik dari Universitas Pelita Harapan (UPH) Tjipta Lesmana mengatakan, perombakan kabinet yang dilakukan Presiden Joko Widodo belum sepenuhnya menjawab harapan publik.

Menurutnya, belum semua menteri di Kabinet Kerja bisa menunjukkan kemampuannya dalam bekerja.

BACA JUGA: Suap Pejabat Kemendag agar Kuota Garam Ditambah

"Ini masih setengah hati reshuffle-nya. Saya pesimistis bisa ada perubahan karena masih ada menteri yang belum kelihatan hasil kerjanya," kata Tjipta dalam diskusi 'Membaca Peta Kabinet Pro Daerah atau Pro Status Quo' di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (13/9).

Guru Besar Fakultas Komunikasi UPH itu mengatakan, kabinet bentukan Jokowi belum maksimal karena presiden yang juga kader PDI Perjuangan itu masih dibelit dengan berbagai kepentingan di sekitarnya.

BACA JUGA: Potong Telinga Saya Kalau nggak Ada Reshuffle

Menurutnya, hal itu terlihat karena banyak intrik yang terjadi sejak awal pembentukan Kabinet Kerja itu.

"Jokowi pasti pusing digaet sana sini. Banyak yang mau jabatan. Terlalu banyak sentral kekuasaan di sekitarnya yang punya kepentingan," imbuh Tjipta.

BACA JUGA: Tersangka Suap Impor Garam Menyerahkan Diri

Tjipta yakin setelah ini akan ada reshuffle jilid II yang dilakukan Jokowi. Terutama karena, PAN sudah bergabung di Koalisi Indonesia Hebat (KIH). PAN, lanjutnya, kemungkinan mendapatkan tiga jatah posisi di kabinet.

"Tinggal tunggu waktu saja, pasti akan ada reshuffle jilid II. Kita lihat bagaimana kualitas kabinetnya nanti," tandas Tjipta. (flo/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Berawal dari Facebook, Kepala Sekolah Ini Ditipu WN Asing, Setengah Miliar Raib


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler