Yohanes Sirait: Kantor Airnav di Intan Jaya tidak Terbakar

Sabtu, 30 Oktober 2021 – 16:40 WIB
Kebakaran di sekitar kawasan Bandara Bilogai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Jumat (29/10) yang diduga dilakukan KKB. (ANTARA/HO/pihak ketiga)

jpnn.com, JAYAPURA - Humas Airnav Yohanes Sirait menyatakan bahwa kantor Airnav di kawasan Bandara Bilogai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua tidak terbakar.

Menurut Yohanes, memang pada Jumat (29/10) malam Kantor Airnav di wilayah itu dilaporkan dibakar.

BACA JUGA: TNI dan Polri Menguasai Bandara Bilogai yang Sempat Diduduki KKB

“Namun, setelah dilakukan pengecekan Sabtu (30/10) ternyata tidak, dan yang terbakar beberapa bangunan yang ada di kawasan bandara,” kata Yohannes Sirait yang dihubungi ANTARA dari Jayapura, Sabtu (30/10). 

Berbagai peralatan dan karyawan Airnav yang bertugas di Kabupaten Intan Jaya sudah dievakuasi ke Polsek Sugapa.

BACA JUGA: Oknum Polisi Jual Amunisi ke KKB, Poengky: Pengkhianatan terhadap Polri dan NKRI

"Ada tiga karyawan Airnav yang bertugas di kawasan tersebut dan dalam waktu dekat akan dievakuasi ke Nabire," ujarnya. 

Humas Airnav yang dihubungi melalui telepon selulernya mengaku operasional Bandara Bilogai di Sugapa saat ini menggunakan prosedur TIBA,  sehingga bila ada pesawat yang akan mendarat tetap dipandu.

BACA JUGA: 2 Oknum Polisi di Papua Diduga Jual Amunisi kepada KKB

"Tidak ada masalah bila ada pesawat yang ingin mendarat di Bilogai karena pengoperasionalannya sudah menggunakan prosedur TIBA yang dapat dimonitor dari bandara di sekitarnya seperti Bandara Nabire,” kata Sirait. 

Sementara itu, Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Rahmadani secara terpisah mengaku TNI dan Polri saat ini sudah menguasai Bandara Bilogai dan sekitarnya sehingga dapat beroperasi secara normal.

"Sejak Jumat malam (29/10) personel TNI dan Polri yang tergabung dalam Satgas Nemangkawi dan Satgas Pamrahwan dari Yonif 501/BY sudah menguasai Bandara Bilogai," kata Kombes Faizal.

Sejak kembali terjadinya kontak tembak antara aparat keamanan dengan KKB di sekitar Distrik Sugapa, menyebabkan dua orang terluka tembak.

Dua orang yang mengalami luka tembak yakni Serka Asep dan seorang balita yang kemudian dilaporkan meninggal akibat luka yang dideritanya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler