jpnn.com - TOKYO - Italia menjadi tim yang sangat menakutkan bagi Jepang. Samurai Biru -julukan Timnas Jepang- pernah dibuat tertunduk malu ketika bersua Italia pada Piala Konfederasi 2013 lalu. Saat itu, Jepang ditekuk Italia dengan skor 3-4 pada penyisihan Grup A, 19 Juni lalu.
Kekalahan itu ternyata begitu membekas di benak para penggawa Jepang. Pelatih Jepang, Alberto Zaccheroni berharap anak asuhnya tak bersua Italia di Piala Dunia 2014 mendatang. Padahal jika melihat hasil drawing, potensi pertemuan tersebut sangat terbuka lebar. Jepang berada di Grup C, sementara Italia di Grup D. Jika Jepang finish di urutan kedua dan Italia menjadi pemuncak klasemen, bentrokan tak terhindarkan pada babak 16 besar.
BACA JUGA: Bradley Smith Bukan Anak Tiri Lagi
"Saya berharap tak bertanding melawan Italia. Semua teman yang saya jumpai pada drawing lalu juga mengaku tak mau berhadapan dengan Italia," terang Zaccheroni di laman Football Italia, Selasa (24/12).
Menurut mantan pelatih Inter Milan tersebut, Italia memiliki kualitas nan sangat hebat di turnamen mayor. Kesulitan ekonomi dan menurunnya kualitas Serie A tak membuat Gli Azzurri, julukan Italia melempem.
BACA JUGA: Terancam Dipecat Lazio, Petkovic Tangani Timnas Swiss
"Saya sangat mengagumi kinerja Cesare Prandelli. Mereka selalu memainkan sepakbola yang sangat hebat. Level Serie A memang menurun. Kekuatan ekonomi juga sedang turun. Namun, timnas Italia selalu berada di level yang tinggi," tegas Zaccheroni. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Sergio Ramos Cuek Dicap Pemain Kasar
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kovalainen Incar Kursi di Caterham
Redaktur : Tim Redaksi