Zheng Siap Hadapi Idolanya

Rabu, 27 Januari 2010 – 03:43 WIB
Zheng Jie. Foto: Chinadaily.com.
MELBOURNE - China bersiap mendapatkan kebanggaan baru dari petenis wanitanya di Australia TerbukaZheng Jie mengukir sejarah sebagai petenis pertama China yang berhasil mencapai semifinal turnamen grand slam Australia Terbuka

BACA JUGA: Adebayor-Tevez Siap Dobrak MU

Hasil itu digapainya setelah menyingkirkan Maria Kirilenko (Rusia) 6-1, 6-3 di Melbourne, Selasa (26/1).

Sebelumnya, publik China sudah disuguhi dengan prestasi dua petenisnya sekaligus, Li Na dan Zheng, yang tampil di perempat final grand slam tersebut
Prestasi itu baru pertama kali diciptakan para petenis China

BACA JUGA: Nistelrooy Ingin Cetak Sukses

Jika Li Na bisa menyusul Zheng ke semifinal, catatan manis tentu akan bertambah lagi
Apalagi jika ada yang ke final atau bahkan juara.

Zheng sendiri sebenarnya sudah pernah mencicipi semifinal grand slam di nomor tunggal sebelumnya

BACA JUGA: Kobe Bryant Butuh Istirahat

Dia melakukannya di lapangan rumput Wimbledon 2008Bahkan, pada 2006, dia pernah meraih juara di dua grand slam, Australia Terbuka dan Wimbledon, tapi di nomor ganda.

Namun, Zheng dipastikan bakal menghadapi perjuangan berat untuk menapak prestasi lebih tinggiSebab di semifinal, dia akan menghadapi petenis Belgia, Justine Henin, yang juga adalah salah satu idolanyaZheng menyadari, dia menjadi underdog pada partai semifinal nantiNamun, dia siap merepotkan Henin, jika bisa mengulangi penampilan bagus seperti ketika menyingkirkan Kirilenko.

"Saya mengagumi dia (Henin), karena ia mempunyai mental yang tangguhSaya selalu mengamati pertandingannya dan saya menikmati permainannyaSaya harus menjalani pertarungan yang berat bila nanti berhadapan dengan diaIni adalah tantangan besar, tapi saya menyukainya," ucap Zheng.

Sementara itu, Henin meneruskan comeback-nya yang gemilang, dengan kemenangan straight set 7-6(3), 7-5 atas unggulan ke-19 Nadia Petrova (Rusia)"Memang sulit untuk menemukan energi hari ini, dan akhirnya saya bisa kembali pada set kedua dan bermain lebih agresifSaya sangat bahagia," ungkap Henin, usai mengalahkan Petrova yang di babak ketiga dengan mudah mengalahkan petenis Belgia juara AS Terbuka 2009, Kim Clijsters.

Dengan demikian, bagi Henin yang berusia 27 tahun ini, tinggal dua langkah lagi demi memenuhi ambisinya untuk merengkuh gelar pertama di grand slam setelah comebackJika terwujud, maka dia bisa mengikuti jejak Clijsters, yang sukses menjadi juara AS Terbuka usai kembali ke tenis profesional menyusul pensiun sekitar dua tahun(ady)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ciro Ferrara Semakin Terdesak


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler