Zulkifli akan Tuntut Bupati Kuansing hingga Akhirat

Sabtu, 03 Februari 2018 – 20:17 WIB
Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) Drs H Mursini MSi dan Wakil Bupati H Halim. Foto: riaupos/jpg

jpnn.com, TELUKKUANTAN - Perseteruan antara Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) Drs H Mursini MSi dengan Wakil Bupati H Halim memang sudah berakhir.

Keduanya memilih berdamai. Namun sikap berbeda disampaikan mantan Wakil Bupati Kuansing Drs H Zulkifli MSi, salah satu sosok penting yang berperan dalam memenangkan pasangan yang diusung PPP, Gerindra dan PDI Perjuangan ini.

BACA JUGA: Kecelakaan Maut di Kotim, 11 Nyawa Melayang

Sebagai sosok yang dijanjikan pasangan Mursini-Halim (MH) untuk menduduki jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kuantan Singingi pada Pilkada Kuansing 2015 lalu, Dia tetap konsisten menuntut agar Mursini membayar hutang senilai Rp12 miliar yang dipinjamkan kepada pihak ketiga.

Kemudian, Dia juga mensomasi agar dikembalikannya dana kampanye yang dikeluarkannya secara pribadi sebanyak Rp4,5 miliar.

BACA JUGA: Siswa SD Gelar Aksi Damai untuk Guru Budi

"Kita harapkan, uang yang habis itu menjadi perhatian dan dibayarkan. Ini sifatnya kan utang, dan yang namanya utang harus dibayar. Karena ini akan ditagih sampai ke akhirat," ujar Zulkifli kepada Riau Pos (Jawa Pos Group), Sabtu (3/2).

Dia tidak akan mengikhlaskan utang itu. Karena menurutnya, utang itu ada karena sudah ada perjanjian. "Memang kalau bukti-bukti keluaran uang ke Mursini langsung tak punya. Tapi bukti yang kita serahkan kepada tim sukses kan ada," ungkapnya.

BACA JUGA: Beredar 35 Kemasan Saus Tak Jelas di Jajanan Sekolah

Oleh karena tidak ada bukti penyerahan uang itu kepada Mursini, Zulkifli mengaku kalau dirinya tidak akan memilih jalur hukum.

Namun soal hutang pinjaman ke pihak ketiga yang dilakukannya bersama Mursini, Halim dan dirinya, Zulkifli sudah menyarankan pihak ketiga itu untuk melaporkannya kepada pihak berwenang.

"Jadi kalau hutang ke saya Rp4,5 miliar tak mungkin proses hukum, karena tak ada bukti serahkan uang kepada Mursini. Tapi kalau bukti serahkan uang dengan tim sukses, ada. Tapi kalau yang Rp12 miliar, Pak Sensui silahkan menempuh jalut hukum," bebernya lagi.

Zulkifli terus mengungkapkan perjanjian lain antara dirinya dengan Mursini-Halim. Dia diminta untuk menalangi dana selama kampanye hingga pemilihan untuk Kecamatan Singingi dan Singingi Hilir.

"Itu semuanya saya yang nanggung. Coba bayangkan, Mursini maju tak ada duit, dan saya yang nanggung untuk Singingi dan Singingi Hilir. Tim sukses tahu itu," ungkapkan lagi.

Dengan perlakuan Mursini kepada dirinya, pria yang dikenal konsisten dalam setiap pendiriannya itu kembali mengaku tidak mengikhlaskan utang itu.

"Tak saya terima. Kalau tak dibayar di dunia, di akhirat ditagih. Kalau Mursini yakin dengan agama Islam, dia akan bayar. Tapi kalau ndak, ya sama dengan kafir. Saya sangat yakin dengan hukum Allah itu," jelasnya.(jps)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penganiaya Ulama di Bandung Ternyata Penderita Gangguan Jiwa


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler