10 Ribu Siswa Dapat Sepatu Baru
jpnn.com, SURABAYA - Lebih dari 10 ribu siswa SD dan MI swasta prasejahtera di Surabaya mendapatkan sepatu baru sekaligus potong rambut secara gratis dalam kegiatan Festival Terang Surabaya. Acara rutin tahunan yang memasuki tahun ketiga itu juga dihadiri oleh 600 guru, 2 ribu orang tua siswa, serta beberapa tokoh, di antaranya Ketua BPK Rizal Djalil, Omi Komariah Madjid (istri cendekiawan muslim Alm Nurcholis Madjid), dan anggota DPR RI Indah Kurnia.
Diprakarsai oleh Yayasan Indonesia Sejahtera Barokah, kegiatan itu diselenggarakan di Atlantis Land, sebuah tempat rekreasi yang terletak di Surabaya Timur. Tak heran, selain mendapat sepatu, anak-anak tadi juga bisa bermain dengan gratis.
Ketua Yayasan Indonesia Sejahtera Barokah, Yasin mengatakan kegiatan positif ini harus terus digalakkan supaya memberikan banyak manfaat bagi orang lain. “Selain kegiatan reguler tahunan ini, kami juga memberikan bimbingan belajar untuk Sekolah Dasar swasta pra sejahtera di Surabaya, dengan melibatkan guru-guru profesional dari berbagai lintas pendidikan, termasuk pakar pendidikan dari Finlandia,” kata Yasin.
Regita Ayu, salah satu siswa Sekolah Dasar Pakis Gelora Surabaya mengatakan sangat senang mendapat sepatu gratis itu. "Baru pertama ini saya dapat sepatu gratis yang baru, senang sekali karena bisa dipakai untuk sekolah dan jalan-jalan. Jadi lebih semangat," ungkap siswa kelas VI itu.
Bukan hanya para murid yang dimanjakan dengan fasilitas sepatu dan potong rambut gratis, orang tua yang mengantarkan putra putrinya pun bisa melakukan perawatan wajah gratis (facial) dari La Tulipe kosmetik sebagai salah satu pendukung acara, Bahkan, usai perawatan para orang tua ini mendapat parcel berupa produk kosmetik.
Menurut Kuncoro Tanudirjo, President Director PT. Rembaka yang merupakan salah satu pendukung acara, kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang memang dibuat untuk memanjakan para siswa, guru dan orang tua sekolah dasar swasta pra sejahtera di Surabaya. “Tahun ini dibuat lebih menarik karena ada pemecahan rekor Muri untuk kegiatan Potong Rambut," ungkap Kuncoro.
“Sebelumnya untuk kegiatan potong rambut dilakukan di Bekasi tercatat sebanyak 2235 peserta potong rambut, dan untuk perawatan wajah atau facial di Semarang dengan jumlah peserta sebanyak 1517 orang,” kata Manajer Muri Ariyani Siregar.
“Namun rekor tersebut telah tersaingi dengan kegiatan yang dilakukan di Surabaya ini. Dimana peserta potong rambut sebanyak 2646 orang, dan perawatan wajah atau facial sebanyak 2005 peserta,” jelas Ariyani. (JPNN/pda)