Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

19 Buruh Pabrik Minuman Unilever Cikarang Positif Corona, Operasional Langsung Dihentikan

Jumat, 03 Juli 2020 – 09:47 WIB
19 Buruh Pabrik Minuman Unilever Cikarang Positif Corona, Operasional Langsung Dihentikan - JPNN.COM
Unilever. Foto: Unilever

jpnn.com, BEKASI - Juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah mengungkap saat ini ada 19 buruh pabrik minuman teh (tea based beverage/TBB) milik PT Unilever Indonesia Tbk di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dinyatakan positif covid-19.

"Mereka sudah dalam perawatan rumah sakit dan ada juga yang isolasi mandiri di rumah," tutur Alamsyah.

Sebagai langkah proaktif pencegahan dan memastikan keselamatan karyawannya, PT Unilever Indonesia Tbk langsung menghentikan sementara operasional di Gedung TBB menyusul diterimanya laporan beberapa karyawan positif Covid-19.

Gedung TBB merupakan satu bagian dari kompleks pabrik PT Unilever Indonesia Tbk di Cikarang.

Di dalam kompleks tersebut terdapat beberapa gedung dengan protokol pemisahan zona kerja dan area produksi yang ketat.

Karyawan hanya diperbolehkan bekerja di zona masing-masing, dan tidak bisa melintas zona kerja dan area produksi untuk alasan apapun.

Langkah yang diterapkan PT Unilever Indonesia di gedung TBB pabrik Cikarang adalah protokol keamanan untuk seluruh fasilitas operasional Unilever di seluruh Indonesia.

Di antaranya pemberlakukan larangan perjalanan, pengaturan kerja dari rumah untuk karyawan yang bekerja di kantor (office-based), tim dokter perusahaan yang siaga membantu karyawan di daerah masing- masing, serta pemantauan kesehatan yang dilakukan setiap hari dengan standar pengawasan dan prosedur tindak lanjut yang ketat.
 
PT Unilever Indonesia juga mengirimkan laporan resmi mengenai hal tersebut kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi.

PT Unilever Indonesia Tbk langsung menghentikan sementara operasional di Gedung TBB menyusul diterimanya laporan beberapa karyawan positif Covid-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News