2 Kekalahan PG di Kampung Pak JK, Satunya Lawan Kotak Kosong
jpnn.com, MAKASSAR - Kotak kosong mengalahkan calon tunggal pasangan calon wali kota – wakil wali Kota Makassar Munafri Arifuddin - Andi Rachmatika Dewi (Appi - Cicu).
Hasil quick count Lembaga survei Celebes Research Center (CRC), kotak kosong mendapat suara 53,57 persen. Sedangkan kandidat tunggal Munafri Arifuddin - Andi Rachmatika Dewi (Appi - Cicu) 46,43 persen.
Appi merupakan menantu Aksa Mahmud. Diketahui, Aksa Mahmud merupakan adik ipar Jusuf Kalla, tokoh senior Golkar yang kini menjabat sebagai wakil presiden. Appi – Cicu diusung 10 parpol yakni Partai Golkar, Hanura, Nasdem, PPP, PDI-P, PBB, PAN, PKPI, Genrindra dan PKS.
Koordinator Bidang Kepartaian DPP Partai Golkar, Ibnu Munzir, mengatakan, kemenangan kotak kosong dinilainya sebagai rekor. "Ini fenomena yang luar biasa, kotak kosong bisa mengalahkan paslon," ujarnya kepada FAJAR (Jawa Pos Group), Rabu, 27 Juni.
Kendati demikian Ibnu menegaskan pihaknya tetap berpatokan pada hasil perhitungan resmi KPU. Menurut dia, Golkar akan legowo menerima semua hasil setelah keputusan resmi dari KPU sudah diumumkan. "Kita objektif menerima keputusan apapun," ungkapnya.
Ibnu juga menaruh keyakinan pada pasangan yang diusung Golkar, Munafri Arifuddin-Rachmatika Dewi (Appi-Cicu). Kendati hasil perhitungan cepat tak memihak, harapan itu dinilainya masih ada selama real count belum dirilis.
"Seperti kita tahu kan yang nama hitung cepat hanya mengambil sampel dari beberapa TPS saja. Jadi kita tunggu saja hasil real count nya," ucapnya.
Hal sama juga diungkapkan saat Ibnu menilai hasil pemilihan Gubernur Sulsel. Pasangan usungan Golkar, Nurdin Halid- Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar harus mengakui keunggulan pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman, pada hasil hitung cepat.