2017, Listrik Sumatera Dipasok Dari Malaysia
Kamis, 08 Desember 2011 – 09:32 WIB
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Gubsu Gatot Pujo Nugroho, di hadapan para gubernur sub regional IMT-GT memaparkan, pembangunan mega proyek Kluster Industri Kelapa Sawit Terpadu- Sei Simangke beserta infrastruktur pendukungnya untuk memperoleh dukungan pembiayaan Asian Development Bank (ADB). Proyek infrastruktur sebagai pendukung Program Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) di Sumatera Utara tersebut, menurut Gatot juga mengharapkan invetasi swasta dengan konesp Public-Private Partnership (PPP).
Gatot menjelaskan, Sei Simangke Industrial Cluster (SM-ISPOIC) yang hanya 40 km Pelabuhan KualaTanjung merupakan kawasan industri berbasis kelapa sawit yang terintegrasi.Untuk mempermudah akses ke depannya, menurut Gatot diperlukan pembangunan beberapa proyek infrastruktur pendukungnya yaitu pembangunan Pelabuhan Kuala Tanjung, Pembangunan Jalan Tol ruas Medan-Kuala Namu-Tebing Tinggi, Tol ruas Medan-Binjai, pengembangan perkereta apian di Sumut dan pembangunan pembangkit listrik.
Dalam Forum Gubernur hadir Gubernur Sumatera Barat DR Irwan Prayitno, Ketua Joint Business Council (JBC) IMT-GT Thailand Bonchuay Chansiliwathana Thamrong, Ketua JBC IMT-GT Indonesia, Irfan Mutyara, Ketua JBC IMT-GT Malaysia, Dato' Haji Faudzi Naim Bin Haji Noh, Wakil Ketua BKPM Indonesia Ahmad Kurniadi dan para delegasi ke tiga negara. Forum gubernur ini adalah rangkaian pertemuan IMT-GT yang berlangsung sejak tanggal 5-7 Desember 2011 di JW Mariott Hotel Medan.