3 Cara Mudah Mengatasi Mual
Sebagai gantinya, Anda bisa minum air putih hangat atau meminum air jahe yang sudah ditambahkan madu sebagai obat alami atasi rasa mual.
Dikutip dari laman Prevention, penelitian menunjukkan bahwa zat dalam akar jahe yang dikenal sebagai gingerol dapat meredam salah satu neurokimia yang bisa meningkatkan rasa mual.
3. Hindari tidur sebelum makan
Sudah menjadi kebiasaan pada sebagian orang setelah makan malam langsung berbaring santai di kasur atau sofa. Padahal, langsung pergi tidur setelah makan bisa meningkatkan rasa mual pada tubuh keesokan harinya.
“Ini karena makanan yang masuk belum sepenuhnya turun ke dalam perut, tapi sudah dibawa tidur oleh orang tersebut. Alhasil, makanan akan menumpuk di bagian atas perut dan menimbulkan sensasi mual dan muntah keesokan paginya, ” kata dr. Sepriani.
Selain menghindari tidur setelah makan, dr. Sepri juga menyarankan Anda tidak langsung beraktivitas setelah makan, apalagi makan dalam porsi yang cukup banyak. Munculnya aktivitas fisik setelah makan bisa memancing makanan yang sudah masuk ke dalam tubuh untuk keluar lagi.
“Jika akan berolahraga, sebaiknya 2 jam sebelumnya jangan makan dulu. Kenapa? Karena kalau makan terus usus belum mencernanya dengan baik, lalu Anda berolahraga, pasti akan timbul rasa nyeri, mual, dan bisa muntah,” ucap dr. Sepri.
Mendiagnosis Mual
Mual mudah diketahui dari adanya keluhan seseorang yang mengalaminya. Untuk mengetahui penyebabnya dan menetapkan diagnosis, diperlukan pemeriksaan medis.
Pemeriksaan tambahan ini dilakukan berdasarkan dugaan pada adanya gangguan penyakit tertentu. Misalnya, pada mual yang terus-menerus dan disertai kelemahan pada satu sisi tubuh. Dokter umumnya akan menyarankan pemeriksaan tambahan berupa CT scan atau MRI untuk melihat kemungkinan gangguan di otak seperti stroke.