3.043 Guru P1 Pengin Tahu Alasan Pembatalan, Telanjur Disebut Calon PPPK, Sakitnya tuh di Sini
Ketua forum Guru Lulus Passing Grade Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (GLPGPPPK) Kabupaten Kebumen Musbihin mengaku kaget karena ada tiga rekannya yang namanya masuk daftar pembatalan penempatan.
"Saya buka pengumuman Kemendikbudristek langsung kaget, karena ada tiga rekan saya masuk dalam daftar tersebut," kata Musbihin kepada JPNN.com, Selasa (7/3).
Dia bercerita, tiga rekannya yang mengabdi di SMP Negeri itu langsung bingung, heran mengapa tiba-tiba penempatannya dibatalkan.
Sebagai ketua forum GLPGPPPK, Musbihin mengaku syok, karena sesuai pertemuan dengan bupati Kebumen, P1 diakomodasi dalam PPPK guru 2022.
"Ini yang membingungkan, katanya tambah 2.100, kok malah dibatalkan 3.043 P1 ya. Kasihan ini tiga teman P1 negeri non-induk," terangnya.
Pembatalan Penempatan Tanpa Penjelasan Alasan
Musbihin dan sejumlah pengurus GLPGPPPK lantas mendampingi 3 guru P1 ke Dinas Pendidikan, untuk mencari tahu mengapa penempatan mereka dibatalkan.
Musbihin mengatakan, seandainya kepada 3.043 P1 itu diberi tahu alasan pembatalan penempatan hingga yang bersangkutan gagal diangkat PPPK tahun ini melalui akun masing-masing, tentu tidak senelangsa ini.
Yang bikin nelangsa, ujar Musbihin, peserta tidak dikasih tahu apa penyebabnya dibatalkan. Misalnya, di akun yang bersangkutan ditulis sebab musababnya.